Corona di Bali
Update Covid-19 Kota Denpasar, 13 Desember: Pasien Sembuh Bertambah 15 Orang, Positif 4 Orang
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, menjelaskan bahwa kasus Covid-19 di Kota Denpasar masih terus
Penulis: Putu Supartika | Editor: Wema Satya Dinata
Laporan Wartawan Tribun Bali, I Putu Supartika
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Perkembangan kasus Covid-19 di Kota Denpasar kembali menunjukan tren yang berfluktuatif.
Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kota Denpasar masih menemukan adanya kasus positif dan kasus sembuh Covid-19.
Pada Minggu (13/12/2020) di ibukota Provinsi Bali ini diketahui kasus sembuh mengalami penambahan sebanyak 15 orang dan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 juga bertambah 4 orang yang tersebar di 3 wilayah desa/kelurahan.
Berdasarkan Data GTPP Covid-19 Kota Denpasar, persebaran kasus positif cenderung melandai.
Baca juga: Titik 0 Km Kota Denpasar Mulai Diperbaiki, Dinas Permukiman: Rusak karena Sepatu Roda & Skateboard
Baca juga: 3 Gepeng dan Pengamen Diamankan, Kasatpol PP Denpasar: Mengganggu Lalu Lintas
Baca juga: Agar Sungai Tetap Asri, Desa Peguyangan Kaja Denpasar Laksanakan Program Kali Bersih Sebulan 2 Kali
Dimana persebaran hanya terjadi di tiga wilayah desa/kelurahan.
Yakni Kelurahan Penatih yang mencatatkan penambahan 2 kasus.
Sedangkan Desa Ubung Kaja dan Desa Padangsambian Kaja mencatatkan penambahan kasus sebanyak 1 orang.
Sementara itu, sebanyak 39 desa/kelurahan nihil penambahan kasus.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, menjelaskan bahwa kasus Covid-19 di Kota Denpasar masih terus mengalami pergerakan.
Sehingga GTPP tetap memberikan perhatian serius bagi wilayah yang kasusnya yang cukup tinggi.
Lebih lanjut Dewa Rai mengatakan bahwa berbagai upaya terus dilaksanakan guna mendukung upaya penurunan zona resiko, penurunan tingkat penularan, meningkatkan angka kesembuhan pasien dan mencegah kematian.
Sehingga bagi desa/kelurahan yang mengalami lonjakan kasus akan mendapat perhatian serius GTPP Covid-19 Kota Denpasar lewat pendampingan yang dikoordinir oleh Camat.
Hal ini dilaksanakan dengan menggelar operasi yustisi protokol kesehatan, sosialisasi dan edukasi berkelanjutan secara rutin dengan menggunakan mobil callling atau door to door, serta melaksanakan penyemprotan disinfektan wilayah secara terpadu.
“Mari bersama sama lebih waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, termasuk dalam lingkup rumah tangga dan lingkungan sekitar rumah, mengingat dua klaster yakni klaster keluarga dan perjalanan dalam daerah masih mendominasi, hal ini mengingat arus mobilitas di Denpasar sangat tinggi,” kata Dewa Rai.
Baca juga: Cahaya Terang di Langit Malam-malam, Empat Rudal Balistik Antar-Benua Mengudara
Baca juga: Ramalan Zodiak Keuangan Senin 14 Desember 2020: Leo Menuai Hasil, Taurus Harus Waspada!
Baca juga: Rizieq Shihab Ditahan, FPI: Semoga Tak Melengahkan Kasus 6 Laskar FPI
Terkait upaya menekan angka kematian akibat Covid-19, Dewa Rai mengatakan bahwa GTPP mengimbau kepada masyarakat yang memiliki penyakit bawaan atau yang berada pada usia rentan untuk lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan.
Berdasarkan data, secara komulatif kasus positif tercatat 4.185 kasus, angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Denpasar mencapai angka 3.877 orang (92,64 persen), meninggal dunia sebanyak 95 orang (2,27 persen) dan kasus aktif yang masih dalam perawatan sebanyak 213 orang (5,09 persen).
Melihat perkembangan kasus ini Dewa Rai kembali mengingatkan agar semua pihak ikut berpartisipasi untuk mencegah penularan covid-19 tidak semakin meluas. (*)