Jelang Libur Nataru, Kapok Sahli Pangdam IX/Udayana Terima Arahan Letjen TNI Doni Monardo
Provinsi Bali, menjadi satu dari 13 Provinsi yang menjadi prioritas Satuan Tugas Penanganan Covid-19 menjelang libur Natal dan Tahun Baru.
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
lihat foto
Laporan wartawan Tribun Bali, Adrian Amurwonegoro
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Provinsi Bali, menjadi satu dari 13 Provinsi yang menjadi prioritas Satuan Tugas Penanganan Covid-19 menjelang libur Natal dan Tahun Baru.
Berdasarkan data yang dihimpun dari Dinas Kesehatan Provinsi Bali, Provinsi Bali sampai saat ini terus mengalami penambahan kasus.
Hingga akhir pekan kemarin, total infeksi sebanyak 15.584 kasus dan berhasil sembuh 14.175 kasus sedangkan yang meninggal dunia akibat Covid-19 sebanyak 942 kasus.
Baca juga: Hari Ini Anggara Kasih Prangbakat, Momen Melebur Kecemaran Pikiran, Haturkan Ini
Baca juga: Liverpool Sangat Sedih Atas Meninggalnya Gerard Houllier
Baca juga: Menpora: Vaksin Bakal Diberikan ke Atlet dan Pelatih
Orang-orang yang memiliki penyakit penyerta atau disebut dengan Komorbid ini ketika tertular Covid-19 memiliki risiko yang tinggi.
Pemerintah terus berupaya mengambil langkah-langkah pencegahan yang sistematis dan terukur serta harus didukung oleh seluruh elemen masyarakat dalam menanggulangi dan menghentikan penyebaran Covid-19 tersebut.
Hal ini dibahas dalam kegiatan Rapat Koordinasi Satuan Tugas Penanganan Covid-19 yang dipimpin langsung oleh Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Nasional Letjen TNI Doni Monardo, pada Minggu (13/12/2020) malam.
Baca juga: Ribuan Siswa SMP di Buleleng Diberi Bantuan Kain Seragam
Baca juga: Nyaris Patahkan Lengan Ferguson, Charles Oliveira Incar Pemenang Conor McGregor Vs Dustin Poirier
Baca juga: Hasil Lengkap Undian 32 Besar Liga Europa, Manchester United Jumpa Sociedad
Kapok Sahli Pangdam IX/Udayana Brigjen TNI Hendrikus Joko Rianto, mengatakan, rapat koordinasi yang dilaksanakan melalui Video Conference (Vidcon) tersebut, membahas tentang antisipasi libur Nataru dan upaya pencegahan Covid-19.
Kapok Sahli Pangdam IX/Udayana turut didampingi Kadesdam IX/Udayana, Karumkit Tk. II Udayana, Waasops dan Waasintel Kasdam IX/Udayana, sedangkan di masing-masing tempat, Vidcon tersebut juga diikuti Para Danrem dan Para Dandim jajaran Kodam IX/Udayana.
"Dalam rakor itu membahas bagaimana upaya pencegahan kematian akibat komorbid Covid-19. Dalam rakor tersebut dipaparkan update Penanganan Covid-19 di 13 Provinsi Prioritas," terang Kapok Sahli Pangdam IX/Udayana melalui keterangan tertulis kepada Tribun Bali.
Baca juga: Indahnya Toleransi di Kota Salatiga, Para Remaja Muslim Bantu Hias Pohon Natal
Baca juga: Antisipasi Libur Nataru, Kapok Sahli Pangdam IX/Udayana Ikuti Rakor Satgas Nasional Covid-19
Brigjen TNI Hendrikus Joko Rianto menjelaskan, Bali menjadi satu dari 13 provinsi prioritas yang di antaranya DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatera Utara, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Papua, Aceh, Riau, Sumatera Barat dan Kalimantan Timur.
"Satgas penanganan Covid-19 daerah maupun Kepala Dinas Kesehatan di masing-masing Provinsi memaparkan update penanganan kasus covid-19," ujar dia.
Untuk itu, disampaikan Kapok Sahli sesuai arahan Letjen TNI Doni Monardo perlu dioptimalkan berbagai upaya penanganan covid-19 diantaranya mengaktifkan Posko Covid-19 guna mengedukasi dan sosialisasi kepada masyarakat.
"Jangan anggap enteng Covid-19, disetiap daerah agar mengoptimalkan program 3T yakni Tracing, Testing, Treatment, dengan tetap menerapkan 3M Memakai masker, Mencuci tangan serta Menjaga jarak atau Menghindari kerumunan," papar Kapok Sahli.
“Setiap daerah agar menggiatkan kembali Posko Covid-19 dengan maksimal sebagai modal awal dalam menerapkan 3M, sehingga apabila ada peningkatan kasus dan pelanggaran prokes dapat segera diketahui dan ditangani dengan maksimal, guna menanggulangi dan memutus penyebaran Covid-19,” jabarnya.
