Serba Serbi
Cetik Crongcong Polo Bikin Sakit Kepala, Ini Obatnya
Cetik Crongcong Polo, adalah jenis racun yang menyerang kepala, sebabkan mata merah dan kelihatan sembab
Penulis: AA Seri Kusniarti | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
Laporan Wartawan Tribun Bali, Anak Agung Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Cetik Crongcong Polo, adalah jenis racun yang menyerang kepala.
Penyakitnya menyebabkan mata merah dan kelihatan sembab.
Obatnya adalah keyong karici, madu klupa (madu kental seperti menyan), air jeruk, balerang merah, lalu diteteskan di hidung yang sakit.
Hal ini dijelaskan dalam buku Usadha Cetik, diterbitkan Yayasan Dharma Pura Denpasar, Bali, dengan cetakan pertama Januari 2003.
Baca juga: Kerikan Gangsa Hingga Reratusan, Kenali Ciri Kena 3 Cetik Ini dan Cara Mengobatinya
Baca juga: Penyuluh Identifikasi Lebih dari 800 Lontar di Klungkung, Mulai Lontar Pengobatan Hingga Ilmu Hitam
Baca juga: Tolak Cetik dan Bala, Tumbuhan Uli Dipercaya Miliki Khasiat Khusus
Baca juga: Arti Mimpi Sakit Gigi, Berhati-hatilah Hal Ini Pertanda Keluarga Anda Akan Sakit Parah
Oleh editor naskah Ki Dalang Sengit.
Disebutkan bahwa cetik adalah sebutan racun mematikan racikan manusia.
Untuk keperluan perbuatan jahat, semisal karena dendam, iri, dengki, dan lain sebagainya.
Jika seseorang mati secara tiba-tiba, dengan memuntahkan darah hitam dan kental.
Maka hal tersebut biasanya pertanda akibat terkena cetik.
Kadar cetik ada dua, yakni kasar dan halus.
Dijelaskan bahwa kadar cetik yang kasar akibatnya bisa sangat fatal.
Sedangkan kadar cetik halus, akibat yang ditimbulkannya perlahan-lahan.
Semisal di penderita merasakan penderitaan tiada henti.
Selain Crongcong Polo, ada pula cetik Plesir.
Baca juga: Perlu Ritual Khusus, Cukli Diklaim Ampuh Bantu Atasi Cetik
Baca juga: Tolak Cetik dan Bala, Tumbuhan Uli Dipercaya Miliki Khasiat Khusus
Baca juga: Ngeri! Ini tiga Jenis Cetik Berbahaya dan Sarana Pengobatannya
Dengan ciri-ciri penyakitnya muntah, berak, dan kaku.
Sarana obatnya berupa minyak jrungga dan itu diminum.
Ada pula cetik Duduk Rabi, dengan ciri-ciri muntah disertai berak dan perutnya kaku.
Sarana obatnya, lumpur bekas kubangan babi, bawang putih, jangu, bahan ditumbuk halus lalu diperas dan disaring setelah itu diminum.
Cetik Gangsa, adalah penyakit dengan ciri mata kuning.
Kemudian bulu mata membelit, jika telah lama penyakitnya menjadi batuk mengeluarkan dahak nanah dan darah.
Sarana obatnya, putih telur yang matang, rumput lepas, temu tis, jeruk, lalu ditumbuk halus.
Kemudian diperas dan disaring serta diminum. (*).