Berita Tabanan

Program Pelatihan Kerja Dinas Tenaga Kerja Tabanan Diserbu Pelamar, Peminat Barista Membludak

Program pelatihan yang dibuka oleh Dinas Tenaga Kerja Tabanan melalui UPTD LLK (Lembaga Latihan Kerja) diserbu para pelamar.

LLK Tabanan
Suasana saat pelaksanaan pendaftaran program pelatihan kerja di LLK Tabanan di Desa Meliling, Kecamatan Kerambitan, Tabanan, Bali, Senin (4/1/2021). 

Selain itu, usaha-usaha kopi di Tabanan juga sebagiaan besar merupakan lulusan dari LLK Tabanan. 

"Nah ketika ada salah satu temannya membuka kedai kopi dan bilang lulusan dari LLK Tabanan, akhirnya setelah kita umumkan pelatihan ini mereka yang mendengar banyak yang daftar untuk belajar. Apalagi program pelatihan ini sangat menguntungkan, selain mendapat ilmu tambahan juga gratis karena dibiayai pemerintah," ungkapnya.

Setelah proses pendaftaran ini, nantinya data seluruh pelamar akan kita masukan ke Sisnaker.

Pelamar nantinya akan mengikuti seleksi, setelah hasil seleksi tersebut, pelamar yang lulus akan diumumkan. Setelah itu barulah mulai dilaksanakan pelatihan. 

Bahkan, ada rencana pemberian dana modal Rp 10 Juta per orang kepada peserta pelatihan setelah lulus nanti.

Syaratnya nanti adalah membuat kelompok dengan minimal jumlah 8 orang sehingga akan memperoleh modal Rp 80 Juta untuk usaha. Namun hal itu masih belum pasti, karena belum kepastian dari pusat.

"Karena sesuai dengan rakor di pusat kemarin, semua tamatan LLK di tahun 2021 ini ditarget untuk membuat usaha sendiri. Mereka dapat Rp 10 Juta per orang, tapi minimal buat kelompok 8 orang. Sehingga akan ada modal Rp 80 Juta untuk membuka usaha. Tapi itu masih belum pasti, karena masih menunggu keputusan dari pusat," terangnya. 

Sebelumnya, Dinas Tenaga Kerja Tabanan melalui UPTD LLK (Lembaga Latihan Kerja) kembali membuka pelatihan berbasis kompetensi (PBK) di tahun 2021.

Ada 9 paket progam pelatihan yang bisa diikuti masyarakat dengan jumlah terbatas yakni 20 kelas atau hanya untuk 320 orang saja. 

Menurut data yang diperoleh dari UPTD LLK, 10 progam pelatihan yang disediakan rinciannya adalah untuk program latihan Las 1 kelas (16 orang), Otomotif 1 kelas (16 orang), Servis AC 1 kelas, Menjahit 1 kelas, Pengolahan Hasil Pertanian (PHP) membuka 2 kelas (32 orang), Pembuatan Roti dua kelas (32 orang), Spa 2 kelas (32 orang), Program Tatarias empat kelas (64 orang), serta Barista 4 kelas (64 orang). Sehingga total ada 320 orang yang akan diterima sebagai peserta pelatihan.

Pendaftarannya pun telah dibuka sejak Selasa (29/12) kemarin hingga akhir Januari 2021 mendatang. Adapun syarat yang harus dipenuhi para pelamar di antaranya fotokopi KTP Tabanan (2 lembar), Foto copy ijazah terakhir (2 lembar), CV (surat riwayat hidup) sebanyak satu lembar, serta pas foto 3x4 sebanyak tiga lembar.

Pendaftran ini dibuka untuk umum, ketika dirasa telah memenuhi syarat segera datang dgn menbawa persyaratan tersebut ke Kantor LLK (lembaga latihan kerja) Tabanan di Jalan Raya Timpag, Desa Meliling, Kecamatan Kerambitan. Berkas akam diterima petugas setempat pada hari kerja. (*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved