Corona di Bali
Bukan Lockdown, Hanya Pembatasan, Bali Kena PSBB karena Masuk Zona Merah Covid-19
Bukan Lockdown, Hanya Pembatasan, Bali Kena PSBB karena Masuk Zona Merah Covid-19, Airlangga Hartarto: Ini Bukan Rem Dadakan
Penulis: Putu Supartika | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
Dari tujuh provinsi yang masuk daerah merah dan kena PSBB tersebut baru Gubernur Bali yang sudah mengeluarkan surat edaran terkait pelaksanaan PSBB terbatas.
“Satu daerah yang sudah mengeluarkan peraturan yaitu Gubernur Bali,” tandasnya.
Sementara daerah lain masih mempersiapkan hingga dua hari ke depan sehingga tanggal 11 hingga 25 Januari 2021 sudah bisa dilakukan pembatasan secara terbatas.
Kasus Meningkat
Kasus di Denpasar dan Badung memang mengalami peningkatan signifikan dalam beberapa hari terakhir.
Karena itu kedua daerah ini terkena PSBB terbatas.
Berdasarkan data Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, kasus positif Covid-19 harian di Kota Denpasar awal tahun 2021 ini terus mengalami peningkatan.
Tercatat peningkatan paling tinggi terjadi pada 7 Januari 2021, dengan jumlah tambahan kasus positif sebanyak 69 orang.
Kemudian pada 5 Januari 2021 dengan jumlah kasus 50 orang.
Sementara secara umum, sejak tanggal 1 hingga 7 Januari 2021, jumlah kasus positif Covid-19 terus mengalami peningkatan dengan total kasus selama 7 hari yakni 301 kasus.
Selain itu, selama tujuh hari jumlah pasien positif Covid-19 yang dinyatakan meninggal sebanyak 7 orang.
Termasuk 3 pasien yang meninggal kemarin.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, pun mengakui kasus Covid-19 di Kota Denpasar masih terus mengalami pergerakan.
Tingkat hunian ruang isolasi di RSUD Wangaya juga mengalami peningkatan.
Saat ini tingkat hunian ruang isolasi mencapai 70 persen.