7 Manfaat Belimbing Wuluh untuk Kesehatan, Obati Sariawan hingga Batuk
belimbing wuluh mengandung provitamin A, vitamin B, dan vitamin C, serta besi, kalsium, fosfor, dan kalium/potasium.
TRIBUN-BALI.COM - Belimbing wuluh biasanya dimanfaatkan masyarakat sebagai pengawet ikan alami.
Nyatanya, belimbing wuluh kaya akan manfaat untuk kesehatan tubuh Anda.
Belimbing wuluh, siapa yang tidak kenal buah mungil yang satu ini.
Belimbing wuluh identik dengan warna hijau dan rasa asam serta mengandung banyak air.
Baca juga: 4 Manfaat Buah Mengkudu sebagai Obat Herbal, Turunkan Tekanan Darah Tinggi hingga Obati Asam Urat
Rasa asam belimbing wuluh banyak dimanfaatkan untuk menambahkan segar menu makanan dan minuman.
Sama seperti buah belimbing lainnya, belimbing wuluh mudah ditemui di pasar tradisional dan pasar modern.
Sedangkan, tanaman belimbing wuluh banyak ditanam di halaman rumah dan kebun.
Tanaman belimbing wuluh cukup mungil karena hanya setinggi 10 meter.
Belimbing wuluh bisa ditanam di dalam polybag.
Buah belimbuing wuluh berbentuk bulat lonjong berwarna hijau tua saat muda dan berubah menjadi kekuningan saat sudah masak.
Bunga belimbing wuluh berwarna merah keungunan dan bergerombol.
Kandungan Belimbing wuluh
Mengutip dari buku berjudul 202 Jus Buah dan Sayuran, belimbing wuluh mengandung provitamin A, vitamin B, dan vitamin C, serta besi, kalsium, fosfor, dan kalium/potasium.
Melansir dari buku Tanaman Obat Keluarga, karya Fauziah, belimbing wuluh mengandung cukup banyak zat aktif seperti saponin, tanin, peroksida, asam format, glukosa, kalsium oksalat, dan sulfur.
Kandungan tersebutlah yang membuat belimbing wuluh banyak dimanfaatkan sebagai obat herbal.
Baca juga: 3 Jus Buah Segar Ini Bermanfaat sebagai Obat Herbal bagi Penderita Diabetes dan Darah Tinggi