Penari Rangda Tewas Tertusuk Keris
Hasil Pemeriksaan Luar Jenazah Pemuda Tewas Tertusuk Keris di Denpasar, Ditemukan Luka di Dada Kiri
IGNEP, pemuda umur 16 tahun yang tewas tertusuk keris di Denpasar Bali, hasil pemeriksaan luar menunjukkan luka di dada kiri
Penulis: Ni Luh Putu Wahyuni Sari | Editor: Irma Budiarti
Sebelumnya ia dirujuk ke RSUP Sanglah Denpasar Kamis 31 Oktober 2019.
"Di sini datanya tertulis (meninggal) tanggal 1 pada jam 00.14 dini hari.
Keseluruhan biayanya ditanggung BPJS karena ada unsur ketidaksengajaan, karena waktu kejadian dia kerauhan," ujar seorang pegawai admission RSUP Sanglah, Jumat kemarin.
Ia mengatakan jenazah Suardana langsung dipulangkan ke kediamannya di Banjar Dinas Peninggaran, Desa Adat Seraya, Karangasem.
Terpisah, Kelian Desa Adat Seraya, Made Salin, menyatakan jenazah korban disemayamkan di rumah duka.
Jenazah Suardana dibakar pada Senin 4 November 2019 .
Salin menjelaskan, keluarga sangat syok dengan kepergian Suardana.
Korban meninggalkan seorang istri dan dua anak yang masih kecil-kecil, umur 10 tahun dan 8 tahun.
"Keluarga korban sangat terpukul. Semua sedih. Mereka belum bisa menerima kejadian yang menimpa korban," kata Salin kepada Tribun Bali, Jumat malam.
Diberitakan sebelumnya, Suardana tertusuk keris saat mengikuti upacara Mepik Desa di Pura Segara Batu Telu, Banjar Celagi, Desa Seraya, Rabu 30 Oktober 2019 malam.
• Satu Anggota KKB Papua Tewas dalam Baku Tembak, Setelah Ajak TNI-Polri Perang Terbuka
Mepik Desa merupakan upacara pembersihan jagat.
Nahas dialami Suardana ketika dirinya kerauhan dan melakukan aksi ngurek.
Ia tertusuk keris di bagian dada hingga membuat terluka dan tak sadarkan diri.
Korban sempat dilarikan krama ke Puskesmas Karangasem II lalu dirujuk ke RSUD Karangasem.
Dari pemeriksaan tim medis, diketahui Suardana mengalami luka tusuk sedalam 5 centimeter.