Berita Bali
Tambah Pasokan Darah PMI Saat Pandemi Covid-19, Pertiwi Bali Gelar Aksi Donor Darah
mengisi stok darah Palang Merah Indonesia (PMI) Bali, Pertiwi Bali menggelar aksi sosial donor darah bertempat di Kantor BPR Lestari, Jalan Diponegoro
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Wema Satya Dinata
Laporan wartawan Tribun Bali, Adrian Amurwonegoro
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Untuk mengisi stok darah Palang Merah Indonesia (PMI) Bali, Pertiwi Bali menggelar aksi sosial donor darah bertempat di Kantor BPR Lestari, Jalan Diponegoro, Pedungan, Denpasar Selatan, Denpasar, Bali, pada Sabtu 6 Februari 2021.
Donor darah ini diikuti sekitar 50 pendonor yang dilakukan secara bergilir.
Hal ini sebagai bentuk dukungan kepada pemerintah daerah dan masyarakat Bali.
"PMI sangat memerlukan banyak darah, apalagi disaat pandemi seperti ini, sehingga kami tergerak untuk saling bahu membahu dengan PMI dan kebetulan BPR Lestari ketika kami ajak untuk bekerja sama dalam kegiatan sosial ini sangan menyambut baik kegiatan sosial yang kami adakan," Ketua Divisi Sosial Pertiwi Bali, Titik Soe saat dijumpai Tribun Bali di sela kegiatan donor darah
• Stok Darah di Denpasar Tinggal 30 Kantong, PMI Gelar Donor Darah di Mall
Menurutnya, dalam kondisi yang sulit akibat pandemi covid-19 saat ini, masyarakat, organisasi, komunitas dan sebagainya diajak untuk tidak patah semangat untuk berkegiatan sosial apapun itu bentuknya.
Hal ini terbukti dengan antusias peserta donor yang mencapai lebih dari 50 orang dan terpaksa dibatasi karena penerapan protokol kesehatan yang ketat untuk membatasi kerumunan.
"Peserta kami batasi menjadi beberapa kloter, untuk menghindari kerumunan dan kami pun menyediakan petugas yang bertanggung jawab untuk prokes yang mandatori dikerjakan masing masing orang termasuk kami sebagai pelaksana dan tim dokter dari PMI," jelas dia.
Sementara itu, Kepala UTD (Unit Transfusi Darah) PMI Provinsi Bali dr I Gede Wiryana Patra Jaya, M.kes menyatakan bahwa stok darah saat ini per Januari 2021 sebanyak 2.400 kantong
"Setiap hari kami harus menyiapkan 120 – 150 kantong darah," paparnya.
Sehingga pemenuhan kebutuhan darah sekitar 76 persen.
"Darah yang jumlah pendonornya sedikit adalah darah gol AB dan darah rhesus negatif," ucapnya.
UTD PMI Provinsi Bali bertugas mengambil darah dari para pendonor, kemudian mengolah sampai menjadi produk darah yang bermutu dan aman bagi pasien.
"Produk darah yang kami miliki hanya boleh dipesan oleh RS atau klinik dan harus ada surat permintaan dari RS atau klinik. Jadi kami tidak melayani permintaan pribadi.
Adapun syarat untuk persiapan donor umur minimal 17 tahun dan maksimal 60 tahun bagi pendonor perdana. Makan dan minum yang sehat dan seimbang sesuai kebutuhan tubuh. Jangan begadang sebelum berdonor," paparnya.
• Stok Darah Menipis, UTD PMI Kota Denpasar Adakan Kegiatan Donor Darah