Berita Klungkung

Cuaca Buruk dan Paceklik Hasil Tangkapan, Nelayan Kusamba Klungkung Pilih Parkirakan Perahu

Ombak tampak mulai tenang di Pantai Segara, Desa Kusamba, Klungkung, Bali Minggu 7 Februari 2021.

Tribun Bali/Eka Mita Suputra
Ombak tampak mulai tenang di Pantai Segara, Desa Kusamba, Klungkung, Bali Minggu 7 Februari 2021. 

Seperti yang diungkapkan salah seorang nelayan setempet, Wayan Kolot.

Menurutnya sudah sebulan nelayan setempat minim tangkapan, belum lagi cuaca buruk yang terjadi beberapa hari ini membuat kondisi semakim berat bagi nelayan. 

" Cuaca sekarang sulit ditebak, nanti tiba-tiba saja ditengah gelombang tinggi. Ikan juga jadi minim," jelasnya. 

Nelayan yang memberanikan melaut walau cuaca buruk, seringkali pulang tanpa tangkapan sama sekali.

Sehingga para nelayan lebih memilih memarkirkan perahunya, dan menunggu sampai cuaca dan hasil tangkapan bagus untuk kembali melaut.

Jikapun memaksakan untuk melaut, menurutnya nelayan akan terus merugi biaya bensin. 

" Kalau minim tangkapan ini sebenarnya sejak Januari,  sekarang ditambah lagi cuaca buruk. Jadi kami memililih diam dulu tidak melaut. Saya beberapa hari sebelum cuaca buruk, sempat memaksakan diri melaut."

"Tiga hari pulang tanpa hasil tanggkapan, itu sudah rugi Rp300 ribu untuk biaya bensin," keluhnya. 

Hal serupa diungkapkan nelayan lainnya dari Pesisir Pantai Kusamba, Gede Yasa. Dirinya lebih memilih mengisi waktu untuk membenahi jaring, dari pada memaksakan melaut dengan kondisi saat ini. 

" Kalau memaksa melaut, nanti justru rugi. Bisa nambah hutang," keluhnya. 

Menurutnya hasil tangkapan dan cuaca akan kembali baik, saat sudah memasuki awal Maret. Saat itulah para nelayan akan kembali beraktivitas normal. (*)

Sumber: Tribun Bali
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved