Ayah Tetap Diam Dipanggil Anaknya, OTG di Ubud Bali Meninggal Saat Jalani Karantina di Hotel

TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Seorang pasien Covid-19 berstatus Orang Tanpa Gejala (OTG) meninggal dunia saat dikarantina di hotel di Ubud, Gianyar, Bali, Senin 8 Februari 2021 sekitar pukul 06.45 Wita.

Korban merupakan MS (68) asal Desa Guwang.

Belum diketahui penyebab kematian korban.

Informasi yang dihimpun Tribun Bali, korban baru menjalani karantina, Sabtu 6 Februari 2021 bersama istrinya, NR (67) dan anaknya MD (37). 

Sebelum meninggal, korban sempat bangun sekitar pukul 04.00 Wita.

Ia yang menjalani karantina satu kamar dengn istrinya.

Saat ia bangun, istrinya sempat membuatkan sarapan berupa roti dan susu.

• PPKM Sebelumnya Dianggap Tak Efektif, Pemerintah Terapkan PPKM Skala Mikro Mulai Besok, Apa Bedanya?

• 395 Nakes Lansia di Bali Bakal Disuntik Vaksin Sinovac, Vaksinasi Dimulai Hari Ini

Setelah itu, istrinya kembali tidur. 

Saat istrinya bangun sekitar pukul 06.00 Wita, ia bergegas mandi karena akan ada pemeriksaan rutin oleh dokter.

Usai mandi, ia melihat suaminya masih duduk di tempat sebelumnya dia menikmati sarapan roti dan susu.

Saat itu, ia membiarkan suaminya duduk, lantas membangunkan anaknya yang dikarantina di kamar sebelahnya. 

Anaknya disuruh mandi karena ada pemeriksaan kesehatan rutin dari timkes

Sebelum mandi, anak korban melihat ayahnya masih duduk di kursi.

• PPKM Mikro di Bali Diterapkan Mulai Besok, WFH Dilonggarkan Hingga 50 Persen

• Meski Sudah Ada Vaksin, Penggunaan Masker Tidak Boleh Dilepas, Ini Kata Kabag Ops Polres Badung

Ia pun sempat memanggil ayahnya, namun sang ayah tetap bergeming.

Saat didekati dan diperiksa oleh anaknya, ternyata korban sudah dalam keadaan tak bernyawa.