Corona di Bali
Kabid Humas Polda Bali Apresiasi Pendirian Posko Tangguh Dewata Desa Dauh Peken Tabanan
Posko Tangguh Dewaga Desa Dauh Peken, Tabanan, Bali mendapat apresiasi Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Syamsi S.H karena solidaritas dan kekompakan
Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Laporan wartawan Tribun Bali, Adrian Amurwonegoro
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Posko Tangguh Dewaga Desa Dauh Peken, Tabanan, Bali mendapat apresiasi Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Syamsi S.H karena solidaritas dan kekompakan dalam mengendalikan kasus Covid-19
Berbagai cara dilakukan pemerintah untuk menghentikan penularan Covid-19.
Meskipun sudah ada vaksin dan membatasi kegiatan masyarakat, masih saja ada penambahan jumlah pasien Covid-19 setiap harinya.
• Kodim Tabanan Bentuk Grup Khusus Pendonor Plasma, Gelar Donor Darah dan Donor Plasma Konvalesen
• Dua Desa di Tabanan Masuk Zona Merah, Terjadi Tambahan Minimal 10 Kasus Tiap Harinya
• 6 Pura Kawasan Catur Angga di Tabanan Bali Ditetapkan Cagar Budaya
Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol. Syamsi, S.H. didampingi Kasubbid PID Bidhumas Polda Bali, AKBP I Made Rustawan, S.H., M.H. selaku Pamatwil melaksanakan asistensi, konsultasi dan pengawasan di wilayah hukum Polsek Tabanan, pada Kamis 11 Februari 2021.
Tim Pamatwil mengecek Posko Tangguh Dewata Desa Dauh Peken, Tabanan dan bertemu langsung dengan Wakapolres Tabanan, Kapolsek Tabanan, Danramil Tabanan, Muspika Tabanan, Bendesa Adat Kota Tabanan dan Prebekel Desa Dauh Peken untuk mengetahui perkembangan PPKM pada masa pandemi Covid-19.
Pada kesempatan tersebut, Kabid Humas memberikan apresiasi kepada seluruh unsur yang terlibat dan bergabung di Posko Tangguh Dewata.
• Vaksinasi Nakes Tahap I di Tabanan Bali Belum Tuntas, Ditarget Rampung Akhir Februari
• Kunjungan di Perpustakaan Tabanan Turun Drastis, Kotio: Masyarakat Lebih Suka Chating Atau Youtube
Meskipun dibentuk secara mendadak, posko ini sudah dilengkapi dengan panel data serta sarana dan prasarana berupa APD, seperti masker, face shield, sarung tangan, hand sanitizer, sepatu boat, alat penyemprotan disinfektan dan cairan disinfektan.
“Terima kasih Bapak Prebekel yang sudah menyediakan tempat untuk Posko Tangguh Dewata. Untuk seluruh anggota posko, tetap semangat dan selalu menjaga kekompakan dan solidaritas dalam melaksanakan PPKM skala mikro,” kata Kombes Pol. Syamsi, S.H.
Menurut Kabid Humas, yang utama adalah kewaspadaan diri agar tidak terpapar Covid-19.
"Sebelum melaksanakan tugas, yakinkan dan pastikan bahwa seluruh anggota sudah menggunakan APD," ujar dia.
“Kita harus tetap waspada karena virus ini tidak terlihat secara kasat mata. Kembali dari tugas ingat cuci tangan. Mari ikuti anjuran pemerintah agar kita terhindar dan tidak terpapar Covid-19,” imbuhnya.
Mantan Kabid Humas Polda Sumatera Barat ini meminta agar selalu berkoordinasi dengan petugas Puskesmas dalam upaya pencegahan Covid-19 melalui proses 3T, yaitu Testing (Pemeriksaan), Tracing (Pelacakan) dan Treatment (Pengobatan).
Selain 3 T, juga terjadi perubahan yang awalnya hanya 3 M kini sudah menjadi 5 M, yaitu Memakai masker, Mencuci tangan, Menjaga jarak, Menjauhi kerumunan dan Membatasi mobilisasi dan interaksi untuk menekan dan meminimalisasi penyebaran Covid-19.
“Sebenarnya sangat mudah menghentikan laju virus ini. Intinya adalah disiplin melaksanakan 5M,” tegas Kabid Humas.
Kegiatan asistensi diakhiri dengan penyerahan masker secara simbolis kepada Camat Tabanan, Danramil Tabanan, Perbekel Desa Dauh Peken dan Bendesa Adat Kota Tabanan.
Kapolsek Tabanan, Kompol I Nyoman Sukanada, menyampaikan paparan kepada Tim Pamatwil.
Dijelaskan Kapolsek, bahwa Posko Tangguh Dewata dibentuk di Kantor Desa Dauh Peken lantaran daerah ini merupakan zona merah.
Jumlah terkonfirmasi positif Covid-19 pada tanggal 8 Februari 2021 sebanyak 11 orang dan saat ini sudah mengalami penurunan menjadi 1 orang.
“Posko ada disini juga atas seijin Bapak Prebekel yang sangat mendukung upaya kami dalam mencegah penyebaran Covid-19. Peran Bendesa Adat juga sangat besar sehingga jumlah terkonfirmasi positif bisa turun cepat,” ujar Kapolsek.
Hal senada juga disampaikan Bendesa Adat Kota Tabanan, I Gusti Ngurah Genta Siwa, bahwa seluruh unsur yang tergabung dalam Posko Tangguh Dewata sudah bekerja maksimal memutus rantai penyebaran Covid-19.
Pihaknya bersinergi saat melaksanakan upaya pencegahan, pengawasan, pembinaan hingga penegakan hukum dengan mengadakan kegiatan operasi yustisi.
“Kalau ketertiban pakai masker, 99% masyarakat kota Tabanan sudah tertib. Namun masih sering ditemukan ada masyarakat yang salah dengan cara pemakaiannya. Banyak yang masih di dagu,” kata Bendesa Adat. (*)