Berita Bali
Komisi IV DPR RI Tinjau Pasokan Beras di Bali Selama Pandemi, BULOG: Insyaallah Aman
Komisi IV di Bali mengunjungi Komplek Pergudangan GBB Sempidi Perum BULOG Kantor Wilayah Bali, Senin 15 Februari 2021.
Penulis: Zaenal Nur Arifin | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Dikarenakan kalau menyerap hasil panen beras dari lokal (Bali saja) tidak mungkin terjangkau, karena di pasar lebih mahal daripada HPP yang ditetapkan oleh Pemerintah.
"Tapi tadi saya lihat ada beras yang sangat bagus dan bervitamin mudah-mudahan pemasarannya sukses. Berasnya varietas itu tadi premium yang ditambah vitamin," tambah Sudin yang juga Ketua Komisi IV DPR RI.
Direktur Bisnis BULOG Febby Novita menyampaikan selama pandemi Covid-19 ini pihaknya tetap menyerap hasil panen dari petani.
"Kita tetap nyerap tapi memang kalau melihat stok harusnya ada revolving. Kemarin ada bantuan sosial itu sangat membantu sekali, keluar kemarin 450 ribu ton bantuan sosial itu jadi kita bisa nyerap lagi revolving ya," ujarnya.
"Harapannya daya beli masyarakat di saat pandemi ini masih turun, jadinya harusnya ada bantuan sosial lagi dari pemerintah mengambil stok BULOG, supaya kita revolving karena sebentar lagi kan mau panen," sambung Febby Novita.
Kalau komersial BULOG jalan terus pada tahun 2020 lalu mencapai 600 ribu ton terjual untuk komersial bukan stok untuk Pemerintah, tetapi stok untuk Pemerintah itu harus direvolving.
Jika ada program bantuan sosial ataupun program lainnya yang menggunakan beras BULOG bisa kita serap lagi, keluar lagi jadi fresh terus berasnya.
Stok beras di BULOG untuk Provinsi Bali saat pandemi Covid-19 bagaimana? Menurut Febby Novita stok beras BULOG untuk Bali sekarang ini aman.
"Insyaallah aman, kan kalau kemarin bantuan sosial di Bali tidak sampai 4 ribu ton yang dibutuhkan. Stok beras nasional untuk bulan ramadhan dan hari raya Idul Fitri nanti juga insyaallah aman," tuturnya.
Di mana posisi persediaan beras Cadangan Beras Pemerintah (CBP) Kantor Wilayah Bali saat ini per 10 Februari 2021 ada sebanyak 3.416 ton, sementara beras komersial sebanyak 39 ton.
Sehingga total persediaan beras BULOG Kantor Wilayah Bali berjumlah 3.185 ton.(*)