Selamat Jalan Ipda Putu Bayu, Perwira Ramah dan Suka Bergaul itu Telah Pergi

Selamat Jalan Ipda Putu Bayu, Perwira Ramah dan Suka Bergaul itu Telah Pergi

istimewa
Ipda I Putu Bayu Harvendia (36) 

TRIBUN-BALI.COM, TABANAN- Keluarga Besar Polresta Denpasar berduka.

Seorang anggotanya Ipda I Putu Bayu Harpendina (36) meninggal dunia karena tersengat listrik, Sabtu (13/2) sore.

Bayu Harvendia tersengat listrik saat memasang alat penguat sinyal di rumahnya di Banjar Suradadi, Desa Belimbing, Kecamatan Pupuan, Kabupaten Tabanan.

Sejumlah teman kerja mengenang almarhum sebagai sosok yang baik, ramah, dan suka bergaul. Seorang rekannya, Kanit Reskrim Polsek Kuta, Iptu Made Putra Yudistira mengatakan almarhum orangnya ramah, dan suka bergaul dengan siapa saja.

Baca juga: UPDATE Perwira Polisi Polresta Denpasar Tewas Tersengat Listrik, Ipda Bayu Dikenal Suka Bergaul

Almarhum bertugas di Mapolresta Denpasar kira-kira tiga tahun.

"Almarhum ini sangat baik. Ia sudah tiga tahun bertugas di Polresta," kata mantan Kanit I Satreskrim Polresta Denpasar ini. 

Ucapan belasungkawa datang dari berbagai kalangan untuk almarhum. 

Menurut informasi yang diperoleh Tribun Bali, peristiwa pilu yang menimpa Ipda Bayu terjadi sekira pukul 16.00 Wita, Sabtu (13/2).

Saat itu, Ipda Bayu yang bertugas di Satreskrim Polresta Denpasar sedang memasang alat penguat sinyal menggunakan pipa besi 1.5 dim sepanjang kurang lebih 10 meter.

Baca juga: Kronologi Perwira Polisi Polresta Denpasar Meninggal Tersengat Listrik, Meledak dan Korban Terpental

Ia memasang bersama serorang keponakannya. 

Namun, saat pemasangan tersebut pipa besi yang digunakan Ipda Bayu justru menyentuh kabel induk tegangan tinggi.

Hal ini menyebabkan ledakan, korban pun terpental hingga tidak sadarkan diri.

Sedangkan keponakan Ipda Bayu mengalami luka-luka. 

Setelah mendengar suara ledakan tersebut, istri korban dan anaknya bergegas keluar rumah melihat korban yang sudah pingsan.

Mereka membawa korban dan keponakan korban menuju Puskesmas Selemadeg menggunakan mobil.

Setibanya di Puskesmas Selemadeg, Kabupaten Tabanan, korban dinyatakan sudah meninggal dunia.

"Kejadian kemarin sore saat korban memasang alat penguat sinyal," kata Kasubag Humas Polres Tabanan, Iptu Nyoman Subagia, Minggu (14/2).

Iptu Subagia mengakui, korban sempat dibawa ke Puskesmas Selemadeg tapi telah meninggal dunia.

"Korban sekarang sudah di rumah duka. Pasca tersengat listrik korban mengalami lebam saja tidak ada luka," katanya. 

Jenazah Ipda I Putu Bayu Harpendina kini berada di rumah duka yang masuk dalam wilayah Desa Adat Wan Ayu, Desa Angkah, Kecamatan Selemadeg Barat.

"Kemarin malam sudah tiba di rumah duka," kata Bendesa Adat Desa Pakraman Wan Ayu, I Gede Suardita saat dikonfirmasi, Minggu (14/2).

Mengenai rencana upacara pengabenan, Sudiarta mengaku belum pasti.

Sebab pihak keluarga akan melaksanakan acara nunas baos terlebih dahulu.

"Belum ada informasi pasti terkait upacara pengabenannya, karena hari ini keluarga akan melaksanakan mapinunas dulu. Kemungkinan setelah mapinunas nanti ada info lebih lanjutnya," tandasnya. (mpa)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved