Corona di Indonesia
Pemerintah Perpanjang PPKM Mikro Karena Kasus Covid-19 Menurun Signifikan
Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional Airlangga Hartarto mengatakan, kasus aktif Covid-19 menurun signifikan selama PPKM.
TRIBUN-BALI.COM, JAKARTA - Pemerintah memutuskan untuk memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro mulai 23 Februari hingga 8 Maret 2021.
Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN) Airlangga Hartarto mengatakan, jumlah kasus aktif Covid-19 menurun signifikan.
"Kami sampaikan bahwa secara nasional jumlah kasus aktif mengalami penurunan signifikan yaitu minus 17,27 persen selama sepekan," ujarnya saat konferensi pers virtual, Sabtu 20 Februari 2021.
Baca juga: Jokowi Sebut PPKM Mikro Efektif Turunkan Kasus Covid-19, Akui Indonesia Tiru Kebijakan India
Baca juga: Hampir Setahun Pandemi, Kebijakan PPKM Mikro di Jawa dan Bali Diperpanjang Hingga 8 Maret 2021
Baca juga: DPRD Bali Harap PPKM Mikro Tak Diperpanjang Lagi, Suyasa Usul Kembali ke Penerapan Prokes Saja
Pemerintah melihat tren kasus aktif Covid-19 di 5 dari 7 provinsi dalam PPKM skala mikro ini berhasil diturunkan, yaitu di DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Daerah Istimewa Yogyakarta, dan Jawa Timur.
Selain itu, okupansi kamar rumah sakit sudah di bawah 70 persen, tingkat kesembuhan di 5 provinsi meningkat, dan tren fatality rate atau tingkat kematian turun.
"Fatality rate turun di DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Bali dan juga tren peningkatan kepatuhan (protokol kesehatan) berdasarkan survei naik di 87 persen sampai 88 persen," kata Airlangga.
Dia menambahkan, pada 5 Februari sampai 17 Februari 2021 ini kasus nasional juga turun minus 2,53 persen dan jumlah kasus aktif turun dari 176.672 ke 162.182.
"Selanjutnya, tingkat kesembuhan naik 2,56 persen dan tingkat kematian turun," ujarnya.
Menurut Airlangga, pemerintah melakukan perpanjangan PPKM ini dengan pertimbangan yang matang.
"Parameternya di 2 pekan terakhir yakni penerapan untuk di kabupaten dan kota adalah tingkat kasus aktif di atas rata-rata nasional, tingkat kesembuhan di bawah rata-rata nasional, dan tingkat kematian di atas rata-rata nasional, serta okupansi rumah sakit di atas 70 persen," katanya.
1 Juta Kit Tes Antigen
PPKM Mikro Jawa dan Bali diperpanjang
PPKM Mikro Jawa dan Bali sampai 8 Maret 2021
Airlangga Hartarto
kasus aktif Covid
menurun signifikan
okupansi kamar rumah sakit
aturan bagi WNA
tingkat kesembuhan
tingkat kematian
Sinergitas Babinsa & Bhabinkamtibmas di Bali Patut Dicontoh Dalam Penerapan PPKM Mikro Berbasis Desa |
![]() |
---|
Hasil Evaluasi, PPKM Mikro Disebut Menurunkan Kasus Covid-19 di Denpasar Bali |
![]() |
---|
PPKM Mikro di Tabanan Efektif Turunkan Kasus Covid-19, 1 Desa Berubah dari Zona Merah ke Zona Oranye |
![]() |
---|
Tren Kasus Baru Covid-19 Menurun, Kodam IX/Udayana Ikuti Rakor PPKM Mikro |
![]() |
---|