Berita Badung

Diduga Istri Ada Hubungan Gelap, I Made Widarma Putra Nekat Tembak Tetangganya di Badung Bali

I Made Widarma (31) nekat tembak tetangganya di rumah kosong pada Sabtu 6 Maret 2021 lalu.

Istimewa
I Made Widarma saat diamankan jajaran reskrim Polsek Petang - Diduga Istri Ada Hubungan Gelap, I Made Widarma Putra Nekat Tembak Tetangganya di Badung 

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - I Made Widarma (31) nekat tembak tetangganya di rumah kosong pada Sabtu 6 Maret 2021 lalu.

Penembakan dilakukan pria asal Banjar Tiyingan, Desa Pelaga, Petang Badung itu pun lantaran menduga istrinya yang bernama LS (27) mempunyai hubungan gelap dengan korban I Putu Juana (52) yang juga satu Banjar dengan dirinya.

Informasi yang didapat, penembakan itu terjadi pada Sabtu 6 Maret 2021 sekitar pukul 19.30 Wita.

Saat itu, korban menerima Short Message Service (SMS) dari nomor handphone istri pelaku, korban disuruh ke rumah kosong untuk bertemu.

Baca juga: Bripka CS Pelaku Penembakan di Kafe Cengkareng Dipecat, Kapolda Metro Jaya Minta Maaf kepada TNI AD

Baca juga: Istri Ayus Memilih Ceraikan Suaminya yang Diduga Selingkuh Dengan Nissa Sabyan Meski Masih Cinta

Baca juga: Terungkap, Bripka CS Pelaku Penembakan Brutal di Kafe Ternyata Marah Saat Ditagih Rp 3,3 Juta

Namun saat itu korban tidak mau bertemu di tempat tersebut.

Beberapa saat kemudian korban kembali menerima SMS. Korban dipaksa diajak untuk bertemu dan memberitahu supaya motor yang dibawa korban dibawa masuk agar tidak dilihat warga.

Akhirnya korban pun mengikuti permintaanya, dan setelah masuk korban disuruh untuk langsung ke belakang.

Namun setelah sampai belakang, korban pun kaget, lantaran ditodong senjata gas oleh pelaku dan langsung menembakkannya ke paha kiri korban.

Kasubag Humas Bagops Polres Badung, Iptu I Ketut Gede Oka Bawa, yang dikonfirmasi Rabu 10 Maret 2021 membenarkan kejadian tersebut.

Pihaknya mengaku antara pelaku dan korban salah paham, bahkan yang memancing korban ke rumah kosong adalah pelaku yang berpura-pura sebagai istrinya.

"Yang mengajak bertemu itu korban, namun mengaku istrinya karena pelaku curiga mereka ada hubungan gelap," bebernya.

Usai di tembak, korban pun merebut senapan gas yang dipakai menembak oleh pelaku.

Saat berhasil merebut senapan tersebut pelaku langsung melarikan diri.

Namun korban saat itu langsung pulang dan berobat di Puskesmas Petang II di Desa Pelaga.

"Setelah kejadian itu dilaporkan, Kanit Reskrim Iptu I Gusti Ngurah Subandi melakukan penyelidikan secara intensif. Dari hasil penyelidikan diketahui pelaku bernama I Made Widarma Putra asal Banjar Tiyingan, Desa Pelaga, Petang, Badung juga," bebernya.

Lanjut Oka Bawa menjelaskan, pada Selasa 9 Maret 2021 sekitar pukul 18.00 Wita dilakukan penangkapan terhadap pelaku.

Bahkan saat diamankan pelaku saat itu sedang berada di rumah temannya di Banjar Semanik , Desa Pelaga, Kecamatan Petang, Badung, Bali.

"Dari hasil introgasi pelaku, pelaku mengakui perbuatannya. Dia mengakui telah melakukan penganiayaan dengan cara menjebak korban dengan cara mengaku sebagai istrinya sendiri dan merayu lewat sms mengajak bertemu di tegalan rumah kosong di Banjar Tiyingan," beber Oka Bawa.

Saat ini, korban masih dalam penyelidikan lebih lanjut.

Bahkan senapan gas yang digunakan untuk menembak juga sudah diamankan beserta 8 pelurunya.

"Senjata yang digunakan nembak itu merk Black Leopard SL SHB, kaliber 4,5 warna hitam dengan panjang kurang lebih 1 meter dengan tali sandang warna hitam. Senjata ini cukup keras jika ditembakkan dengan jarak dekat. Bahkan menurut informasi peluru tembus di paha korban," tungkasnya.(*).

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved