Berita Tabanan
Jelang Ditetapkan sebagai Kawasan Pariwisata Zona Hijau, DTW Tanah Lot Lakukan Persiapan
Daerah Tujuan Wisata (DTW) Tanah Lot di Desa Beraban, Kecamatan Kediri, Tabanan, Bali kini tengah melakukan persiapan menjelang ditetapkan
Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Informasi dihimpun Tribun Bali, Rabu, sebagai pilot project pembukaan pariwisata, di Ubud akan digelontor 100 ribu vial vaksin.
Namun dalam hal ini, dari delapan desa/kelurahan di Ubud, Pemkab Gianyar memilih empat desa sebagai zona bebas Covid-19, yakni Kelurahan Ubud, Desa Petulu, Kedewatan dan Sayan.
Dipilihnya empat kawasan tersebut, lantaran di sana terdapat banyak hotel berbintang.
Dalam vaksinasi massal ini, yang divaksin bukan hanya warga di empat desa ini, tapi juga para pekerja pariwisata di hotel, restoran dan sebagainya ini juga akan divaksin oleh pemerintah, meskipun mereka bukan warga Gianyar.
Per Maret ini, Pemkab Gianyar masih mendata jumlah pekerja yang akan divaksin.
Bupati Gianyar, Made Mahayastra menegaskan, dalam mewujudkan Ubud Zona Bebas Covid-19 sampai pariwisata dibuka, pihaknya membutuhkan dukungan semua elemen.
"Sangat dibutuhkan kerjasama, apalagi dalam momen Nyepi. Mari lakukan apa yang diputuskan dalam rapat kemarin, sebab kita tak ingin, seusai Nyepi jumlah kasus kembali membeludak, sehingga rencana kita dalam memulihkan ekonomi jadi berantakan," ujar Mahayastra.
Mahayastra menegaskan, meskipun pilot projek zona bebas Covid-19 hanya dilakukan di Kecamatan Ubud, dan fokus pada empat desa, namun ia meminta semua desa dan kecamatan lainnya tidak mengendurkan semangatnya dalam memerangi Covid-19.
Sebab, jika Ubud sukses bebas Covid-19 dan pariwisata bisa dibuka, maka kebaikan akan merambat ke daerah sekelilingnya.
"Mari bersatu. Jangan saling menyalahkan. Saat ini pendataan vaksinasi massal di Ubud sudah dilakukan. Mudah-mudahan secepatnya bisa selesai. Kita sudah berbulan-bulan puasa pendapatan. Sudah berbulan-bulan masyararakat hidup tidak menentu. Maka dari itu, situasi yang sudah mengarah ke hal baik, harus terus kita pertahankan dan tingkatkan," tandasnya.
Kabag Ops Polres Gianyar, Kompol I Wayan Latra mengatakan, saat ini pihaknya memberikan perhatian penuh terhadap perayaan Hari Raya Nyepi.
Sebab pihaknya tidak ingin, setelah Nyepi, jumlah kasus positif Covid-19 bertambah.
"Supaya program pemerintah membuka Ubud bisa segera berjalan. Jangan sampai habis Nyepi, muncul lagi klaster baru. Maka rencana kita memulihkan ekonomi akan sulit," tandasnya.
Seperti diketahui, dalam upacara melasti, pelaksanaannya dilakukan secara ketat. Secara umum masyarakat diminta untuk ngubeng.
Jika desa adat tersebut dekat pantai, maka diperbolehkan ke pantai, dengan catatan prosesi hanya dilakukan prajuru dan pemangku.