Berita Bali

Pemerintah Perpanjang PPKM Mikro, Wakil Ketua DPRD Bali: Mudah-mudahan Ini Menjadi PPKM Terakhir

Pemerintah pusat memutuskan untuk memperpanjang kembali Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) mikro selama dua pekan

Penulis: Ragil Armando | Editor: Wema Satya Dinata
Tribun Bali/I Putu Supartika
Pelaksanaan sidak prokes hari pertama PPKM mikro di Denpasar, Bali, Selasa 9 Februari 2021. PPKM Tanpa Batas di Bali, Wakil Ketua DPRD Bali: Mudah-mudahan Ini Menjadi PPKM Terakhir 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Pemerintah pusat memutuskan untuk memperpanjang kembali Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) mikro selama dua pekan.

Hal ini seperti terlihat dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 7 tahun 2021, PPKM Mikro itu sendiri akan mulai berlaku dari 6 April hingga 19 April 2021.

Bahkan, Pemprov Bali justru telah lebih dahulu untuk memperpanjang PPKM tersebut menjadi tak berbilang waktu.

Terkait hal tersebut, Wakil Ketua DPRD Bali, Nyoman Suyasa mengatakan bahwa pihaknya menghormati keputusan pemerintah tersebut.

Baca juga: PPKM Mikro di Bali Diperpanjang Sampai Waktu Tak Ditentukan, Perguruan Tinggi Diizinkan Tatap Muka

Hanya saja, ia mengingatkan jika dalam pelaksanaan PPKM tersebut jangan sampai membunuh kegiatan perekonomian masyarakat Bali.

“Ya kalau saya melihatnya sih itu baik dilaksanakan, tetapi tentunya sekali lagi sektor-sektor perekonomian harus tetap jalan juga dengan protokol kesehatan,” ucapnya saat dikonfirmasi, Senin 5 April 2021 malam.

Suyasa juga kembali mengingatkan masyarakat agar tetap menjaga dan menerapkan protokol kesehatan (prokes) secara ketat dalam setiap aktivitasnya.

Ini dilakukan untuk mencegah dan mengurangi dampak dari penyebaran virus Covid-19.

“Selama ini kan tetap jalan, biasa saja itu, tetap dengan prokes ketat lah, sama-sama mengerti dan mengetahui, sama-sama menjaga prokes itu,” paparnya.

Politikus Gerindra ini juga mengungkapkan jika penerapan PPKM Mikro ini menurutnya justru ikut membantu menurunkan angka penyebaran Covid-19, termasuk di Bali.

“Kalau secara nasional itu benar turun, makanya PPKM ini diteruskan.

 Jadi baguslah kalau sudah keputusan dilaksanakan ya dilanjutkan saya.

 Kalau saya melihatnya turun di Bali, dan nasional juga, supaya setiap hari makin turun,” ungkapnya.

Pun begitu, Ia berharap jika PPKM Mikro ini sendiri menjadi PPKM Mikro yang terakhir dilakukan oleh pemerintah.

Baca juga: PPKM Mikro di Denpasar Diperpanjangan Tanpa Batas Waktu, Jaya Negara: Tergantung Kedisiplinan Prokes

Pasalnya, menurut dia masyarakat sudah jauh merasa jenuh dengan PPKM itu.

Halaman
123
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved