Ramadan

5 Makanan Favorit Rasulullah Saat Ramadhan, Sehat dan Dapat Pahala

Nabi Muhammad SAW sendiri telah memberikan arahan lewat sunah. Tidak hanya menyehatkan tubuh, namun juga mendapatkan pahala.

Editor: Noviana Windri
Gambar oleh Richard Mcall dari Pixabay
Ilustrasi foto buah delima di pohonnya 

Tubuh juga membantu meningkatkan perlindungan tubuh atau imun. Apa lagi madu bersifat anti bakteri atau anti virus.

Keramaian Pasar Kreneng saat Bulan Ramadhan 2021, Penjualan Camilan Menurun Sejak Pandemi

Ramadhan 2021, Ikatan Remaja Masjid Al Ikhlas Denpasar Gelar Bakti Sosial

Madu juga berfungsi sebagai pembantuan gula darah. Tentunya sangat penting untuk dikonsumsi pada tubuh yang menahan lapar dan haus seharian.

Rasulullah telah bersabda dan menyampaikan perihal manfaat madu bagi kesehatan.

Rasulullah SAW bersabda,

"Madu adalah penyembuh bagi segala penyakit dan Al-Qur'an adalah penyembuh terhadap apa yang ada di dalam dada. Maka bagi kalian terdapat dua penyembuhan; Al-Qur'an dan madu." [Shahih Bukhari].

3. Zaitun

Ilustrasi
Ilustrasi (Tribun Lampung)

Minyak zaitun amat disarankan untuk dikonsumsi selama berpuasa.

Banyak manfaat yang dapat diberikan oleh tubuh kita. Di antaranya yaitu sebagai sumber vitamin E dan antioksidan. Di sisi lain, minyak zaitun membuat energi pada tubuh tetap konsisten.

Allah sendiri telah menyampaikan keunggulan minyak zaitun di dalam Al-Qur'an.

.. yang dinyalakan dengan minyak dari pohon yang diberkahi, (yaitu) pohon zaitun yang tumbuh tidak di timur dan tidak pula di barat, yang minyaknya (saja) hampir-hampir menerangi, walaupun tidak disentuh api ...” (QS 24 : 35)

Di sisi lain, Rasulullah pun pernah bersabda perihal keunggulan dari minyak Zaitun ini.

Baca juga: 6 Kuliner Serba Tahu untuk Menu Buka Puasa Ramadhan

“Makanlah Zaitun dan minyakilah rambut dengan Zaitun. Karena ia dari pohon yang berkah. ” [Tirmidzi].

4. Buah Delima

Ilustrasi foto buah delima di pohonnya
Ilustrasi foto buah delima di pohonnya (Gambar oleh Richard Mcall dari Pixabay)

Selain rasanya yang manis, buah ini kaya akan manfaat. Di antaranya mengandung delima menjadi sumber vitamin yang kaya seperti vitamin A, C, E dan antioksidan. Delima bahkan 3 kali lebih kuat dibandingkan teh hijau sebagai antioksidan.

Oleh karenanya sangat disarankan mengkonsumsi buah delima selepas berbuka. Mengingat, saat berbuka puasa tubuh rentan terkena makanan yang mengandung radikal bebas.

Halaman
123
Sumber: TribunStyle.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved