Munarman Sempat Melawan, Diduga Terlibat Kelompok Teroris JAD Terafiliasi ISIS

Polisi menangkap mantan Sekretaris Umum Front Pembela Islam (FPI) Munarman di Perumahan Modern Hills, Pamulang, Tangerang Selatan, Selasa 27 April

Tribunnews.com/Rizki Sandi Saputra
Densus 88 Antiteror Polri menangkap eks Sekretaris Umum FPI Munarman- Munarman Sempat Melawan, Diduga Terlibat Kelompok Teroris JAD Terafiliasi ISIS 

"Jadi beliau tegas menolak perilaku atau tindakan terorisme," tegasnya.

Aziz juga mengatakan, pihaknya secepatnya akan ajukan praperadilan terkait penangkapan Munarman oleh tim Densus 88.

"Kita akan praperadilan," ujar Aziz.

Bubuk Putih

Pasca-penangkapan Munarman, tim Gegana Densus 88 Anti teror Polri menggeledah bekas markas Front Pembela Islam (FPI) di Jalan Petamburan III, Jakarta Pusat.

Pantauan Tribunnews.com di lokasi sekira pukul 18.52 WIB, Jalan Petamburan III yang menjadi lokasi persis markas FPI saat itu dijaga ketat oleh aparat keamanan gabungan dari TNI-Polri.

Terpantau ada satu rumah yang didominasi cat warna putih yang diperiksa oleh tim Gegana.

Tak hanya itu, bangunan yang diduga bekas markas FPI itu juga dipasangi garis polisi.

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Hengki Haryadi mengatakan, dalam menggeladah itu pihaknya menerjunkan puluhan personel.

Secara merinci dirinya menyebut, total ada 60 personel gabungan yang saat ini dikerahkan.

Dari penggeledahan itu polisi menemukan empat kaleng bubuk putih mencurigakan.

"Densus menemukan bubuk beberapa kaleng, kita panggil beberapa tim jibom (jinak bom) Gegana. Sekarang sedang diteliti empat kaleng bubuk putih mencurigakan," kata Hengky.

Menurut Kombes Ahmad Ramadhan, bubuk putih itu mengandung nitrat sangat tinggi jenis aseton.

Selain bubuk putih itu, polisi juga menemukan cairan TATP.

"Cairan TATP ini adalah aston yang digunakan untuk bahan peledak yang mirip dengan yang ditemukan di Condet dan Bekasi beberapa waktu lalu," kata Ahmad.

Selain itu polisi juga menemukan beberapa atribut FPI dan dokumen.

Semua temuan itu, kata dia, akan didalami oleh penyidik Polri.

"Penggeledahan saat ini masih akan dilakukan dan saat ini saudara Munarman dibawa ke Polda Metro untuk pemeriksaan lebih lanjut," kata Ahmad.

(tribun network/igm/riz/den/mal/dod)

Kumpulan Artikel FPI

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved