Berita Gianyar
Sebulan Berlalu, Polres Gianyar Masih Selidiki Dugaan Perampokan Apotek di Batuan Gianyar
Kasus dugaan perampokan di Apotek Kimia Farma, Banjar Dentiyis, Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Gianyar, Bali, telah terjadi sejak sebulan lebih
Penulis: I Wayan Eri Gunarta | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Kasus dugaan perampokan di Apotek Kimia Farma, Banjar Dentiyis, Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Gianyar, Bali, telah terjadi sejak sebulan lebih, tepatnya 15 April 2021 lalu.
Namun hingga saat ini, terduga pelaku masih bebas berkeliaran.
Sebab, hingga saat ini Sat Reskrim Polres Gianyar masih melakukan penyelidikan.
Berdasarkan data Tribun Bali, Senin 17 Mei 2021,kasus ini berlangsung dramatis.
Baca juga: Dinilai Sukses Kembangkan Padi Organik, 54 BPD Se-Gianyar Datangi Desa Sidan
Di mana pada Kamis sekira pukul 20.07 wita seorang laki-laki yang tidak dikenal, datang ke dalam apotek dengan ciri-ciri menggunakan helm bermasker hitam, mengenakan celana jeans, serta berjaket.
Ketika berada di dalam apotek, lelaki yang datang sendirian tersebut langsung menodongkan pistol pada seorang kasir apotek.
Perampok tersebut lantas menyuruh petugas kasir untuk menyerahkan uang hasil penjualan.
Karena ketakutan, korban kemudian menyerahkan uang hasil penjualan senilai sekitar Rp1,5 juta pada pelaku.
Baca juga: UPDATE: Polisi Masih Dalami Dugaan Perampokan Apotek Kimia Farma Batuan Gianyar
Seorang saksi yang saat itu berada di sebelah korban karena ketakutan mematikan lampu apotek, lantas terduga pelaku keluar dari apotek kimia Farma Batuan mengarah ke utara, setelah itu jejaknya tidak terpantau.
Pasca kejadian tersebut, aparat kepolisian, mulai dari Polsek Sukawati, Sat Reskrim Polres Gianyar dan Polda Bali telah turun melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Serta melakukan pemeriksaan CCTV yang mengarah ke TKP.
Namun hingga saat ini, belum terdengar kabar pelaku telah tertangkap.
Baca juga: Karyawan Masih Syok, Apotek Kimia Farma Batuan Gianyar Diduga Dirampok
Kasatreskrim Polres Gianyar, AKP Laorens Rajamangapul Heselo saat dikonfirmasi membenarkan saat ini pelaku masih belum tertangkap.
Mantan Kasat Reskrim Polres Badung yang baru beberapa hari bertugas di Polres Gianyar ini mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan.
"Kita masih sedang melakukan penyelidikan," ujarnya.
Dalam memberikan rasa aman pada masyarakat, saat ini aparat kepolisian meningkatkan patroli malam.
Di mana kerap Tribun Bali temui, kijang patroli petugas melakukan pemeriksaan pada kendaraan yang mencurigakan saat tengah malam. (*)
Berita lainnya di Berita Gianyar