Berita Bali
8.671 Pekerja Pariwisata di Kawasan The Nusa Dua Bali Mulai Jalani Vaksinasi Covid-19 Tahap Kedua
"Saat ini kita lakukan vaksinasi tahap kedua target 8.671 orang yang terdiri dari seluruh karyawan ada di The Nusa Dua hingga pedagang-pedagang
Penulis: Zaenal Nur Arifin | Editor: Wema Satya Dinata
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Bali, Zaenal Nur Arifin
TRIBUN BALI.COM, MANGUPURA - Setelah mendapatkan vaksin Covid-19 tahap pertama di bulan Maret 2021 lalu, sebanyak 8.671 pelaku pariwisata di Kawasan The Nusa Dua Badung, Bali mulai hari ini menjalani vaksinasi tahap kedua.
"Saat ini kita lakukan vaksinasi tahap kedua target 8.671 orang yang terdiri dari seluruh karyawan ada di The Nusa Dua hingga pedagang-pedagang pinggir pantai, driver taksi kawasan," ujar Managing Director The Nusa Dua, I Gusti Ngurah Ardita, Kamis 20 Mei 2021.
"Kita mulai vaksinasi tahap kedua hari ini dan kita targetkan 100 persen, atau seluruh pekerja yang ada di kawasan telah lengkap vaksinasinya," sambungnya.
Ia menambahkan pada vaksinasi tahap pertama bulan Maret kemarin, sudah dilaksanakan 8.671 dan diharapkan pada tahap kedua ini semuanya tervaksin.
Baca juga: Cok Ace Sebut Pembukaan Pariwisata Bali untuk Wisman di Juli 2021,Harapkan Kunjungan Wisatawan China
"Kemarin memang ada yang tertunda karena pertimbangan kesehatan. Kami juga sudah melaksanakan vaksinasi bagi mereka yang tersisa.
Kami sudah berkoordinasi dengan desa yang kami laksanakan di Ayodya Hotel. Itu jumlahnya 790 orang," imbuh Ngurah Ardita.
Vaksinasi Covid-19 tahap kedua ini akan berjalan selama 9 hari kedepan.
"Kami targetkan vaksinasi ini selesai bulan depan sekaligus bagi vaksinasi susulan, dan untuk vaksinasi pada tiga desa penyangga optimis 100 persen tercapai," tambahnya.
Mengenai persiapan untuk green zone, pihaknya menyiapkan dua konsep pertama dengan pendekatan operasional yang sudah disiapkan setahun yang lalu.
Pendekatan operasional lebih kepada tata kelola untuk wisatawan tinggal di kawasan The Nusa Dua dan tata kelola Standar Operasional Prosedur (SOP) untuk seluruh tenant.
Konsep kedua, pendekatan green zone dengan pelaksanaan vaksinasi dan ini sedang dilaksanakan.
Soal tingkat hunian saat ini untuk bulan lalu 11,38 persen, secara rata-rata cukup relatif rendah.
Lebih lanjut, Ngurah Ardita menyampaikan libur lebaran kemarin impact-nya tidak besar, karena ada pembatasan-pembatasan kemarin.
Jadi tidak terlalu tinggi.
Baca juga: Persentase KIPI Vaksin Covid-19 di Bali Yang Datang Ke Faskes Masih Di Bawah 1 Persen
"Karena sejak awal sudah ada kebijakan, jadi dari pihak kami tidak menargetkan dan hanya menunggu kondisi saja," ungkapnya.(*)
Artikel lainnya di Berita Bali
