Berita Bali
Terjaring Pengetatan di Terminal Mengwi, Rudi: Tak Ada Pemeriksaan di Gilimanuk, Kapolres Bantah
Rudi Haryanto, sopir asal Surabaya tidak bisa langsung membongkar barang muatannya di wilayah Abianbase Badung
Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
“Kami sudah berusaha semaksimal mungkin melakukan pengetatan pemeriksaan. Jadi ketika ada lolos, maka satu dua ada yang lolos, pos sekat lain yang memeriksa. Karena kami juga harus berupaya bagaimana tidak terjadi penumpukan di Gilimanuk,” tegasnya.
Kemarin, seluruh bus yang tiba di Terminal Tipe A Mengwi tetap dilakukan pemeriksaan ketat oleh tim gabungan.
Pengetatan dilakukan untuk memastikan penumpang yang datang ke Bali mengantongi surat keterangan (Suket) rapid antigen.
Hasil pantauan di lokasi, setiap bus yang datang ke Terminal Tipe A Mengwi, diperiksa penumpangnya di loby terminal kedatangan.
Semua penumpang di dalam bus, diminta turun satu per satu untuk mengecek suket rapid.
Selain surat keterangan rapid antigen, tim gabungan yang terdiri dari polisi dari Polres Badung/TNI, Satpol PP, Dinas Perhubungan Badung, Petugas Terminal dan Dinas Kesehatan juga memeriksa identitas penumpang.
Bahkan jika tidak mengantongi identitas, petugas mengancam akan memulangkan ke tempat asalnya.
Koordinator Satuan Pelayanan (Satpel) Terminal Tipe A Mengwi Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah XII Bali, Achmad Erwin Rahadi SH mengatakan, pengetatan dilakukan untuk pemeriksaan rapid antigen.
Sehingga dipastikan penumpang yang tidak mengantongi surat rapid akan diamankan untuk dilakukan rapid atau tidak diizinkan pulang.
"Jadi terus kita akan lakukan pengetatan. Namun dilihat dari pergerakan. Sepertinya sekarang akan mulai melonjak penumpangnya," ujarnya, Rabu.
Sementara itu, tim gabungan termasuk juga dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kota Denpasar menggelar pemeriksaan administrasi kependudukan bagi pemudik yang baik ke Bali, termasuk Denpasar.
Kegiatan ini digelar di Pelabuhan Benoa, Denpasar, Rabu siang.
Pemeriksaan ini dilaksanakan menyusul kedatangan kapal penumpang Tilongkabila yang sandar di Pelabuhan Benoa.
Kapal tersebut menurunkan 13 penumpang di sana.
Salah seorang penumpang asal Bima, NTB, Asri Novitasari yang berangkat dari Bima mengaku sudah melengkapi dirinya dengan surat pemeriksaan Covid-19.