Berita Denpasar

Diduga Akibat Arus Pendek Listrik, Rumah dan Toko Pakaian di Denpasar Ludes Terbakar

"Untuk kerugian sendiri, kita belum mendapatkan informasi dari pemilik," lanjut Kasubbag Humas Polresta Denpasar kepada Tribun Bali.

Penulis: Firizqi Irwan | Editor: Wema Satya Dinata
Polresta Denpasar/Istimewa.
Kebakaran yang terjadi di sebuah rumah dan toko pakaian adat Bali di Jalan Gunung Agung, Gang Bumi Ayu R, Nomor 1, Denpasar diduga terbakar akibat arus pendek listrik, Minggu 23 Mei 2021. 

Laporan Wartawan Tribun Bali, Ahmad Firizqi Irwan

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Kebakaran yang terjadi di sebuah rumah dan toko pakaian adat Bali di Jalan Gunung Agung, Gang Bumi Ayu R, Nomor 1, Denpasar diduga terbakar akibat arus pendek listrik.

Menurut keterangan Kasubbag Humas Polresta Denpasar Iptu I Ketut Sukadi dikonfirmasi terpisah memastikan kejadian yang terjadi pada Minggu 23 Mei 2021 pukul 16.00 wita.

"Penyebab diduga karena arus pendek.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu, mengingat saat kejadian tidak ada orang di lokasi," ujar Iptu I Ketut Sukadi, Senin 24 Mei 2021.

Baca juga: Kebakaran Tempat Konveksi di Denpasar, Pengusaha Alami Kerugian Ratusan Juta Rupiah

"Untuk kerugian sendiri, kita belum mendapatkan informasi dari pemilik," lanjut Kasubbag Humas Polresta Denpasar kepada Tribun Bali.

Sebelumnya, kebakaran yang menghanguskan bangunan milik Made Merta Jiwa (58) ini dikatakan saksi disekitar TKP setelah melihat adanya kepulan asap dari rumah sebelah.

Gede Oka (43) seorang pedagang lawar ini, selanjutnya meminta bantuan warga sekitar untuk mendobrak pintu rumah karena saat itu rumah sedang kosong dan terkunci.

Setelah berhasil didobrak, saksi dan warga lainnya melihat sudah ada api yang membakar barang dan terlihat membesar di bagian kamar tamu.

Tidak lama petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Denpasar yang dihubungi warga langsung menuju TKP untuk memadamkan api.

Kobaran api yang sangat besar bahkan membuat Damkar Kota Denpasar harus menerjunkan enam unit mobilnya.

"Yang terbakar satu unit rumah bangunan berlantai dua.

Di lantai satu tempat toko kain dan di lantai dua tempat tinggal.

Ada kain dagangan, perabotan rumah tangga dan pelinggih sanggah ikut rusak," tambahnya.(*)

Artikel lainnya di Berita Denpasar

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved