Wawancara Tokoh

Kisah Tanya Jadi Content Creator Wisata Bali, Kuncinya Passion dan Senang Berbagi

Ni Luh Putu Tanya Dellani Novitasari yang akrab disapa Tanya, adalah salah satu content creator asal Bali.

Penulis: Harun Ar Rasyid | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
ist
Tanya sedang berlibur di luar negeri- Kisah Tanya Jadi Content Creator Wisata Bali, Kuncinya Passion dan Senang Berbagi 

Biasanya para content creator diminta memberikan ulasan atau review mengenai fasilitas-fasilitas hotel.

Selain industri penginapan, restoran, biro perjalanan dan maskapai penerbangan juga biasanya menggunakan jasa content creator.

Di Bali sendiri, banyak sekali platform-platform yang menggunakan sosial media sebagai sarana promosi.

Mulai dari akun personal yang follower-nya ribuan. Atau ada juga akun-akun kurator yang memberikan rekomendasi mengenai tempat-tempat hits di Bali.

Selain itu, ada juga akun-akun perusahaan yang memang bergerak di bidang pariwisata, namun menampilkan gambar-gambar pemandangan yang cantik untuk menarik perhatian.

Saat akun-akun tersebut sudah mempunyai banyak follower, di situlah biasanya akan ada tawaran untuk melakukan post berbayar atau biasa disebut dengan endorse.

Bagi Tanya, bentuk kerjasama yang ia jalin dengan perusahaan itu berbeda-beda.

Salah satu model kerjasama yang biasa ia lakukan adalah melakukan ulasan terhadap produk perusahaan.

Manfaat yang ia terima dari model kerjasama tersebut secara tidak langsung ia bisa merasakan atau menggunakan fasilitas yang ada.

“Di masa pandemi ini, bisa sangat tergantung pada pekerjaan yang akan dilakukan dan dalam situasi saat ini. Solidaritas sangat penting. Jadi, saya tidak perlu fokus pada harga terlebih dahulu,” jelasnya.

Di masa pandemi, dirinya melakukan pengecualian terhadap usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Untuk kerja sama dengan para UMKM Tanya akan memberikan jasanya secara gratis.

Ia berharap dapat membantu bisnis-bisnis kecil.

Apakah ada dampak pandemi bagi dirinya sendiri? “Iya dan tidak.”

Baca juga: Kisah Danghyang Kepakisan Hingga Keturunannya di Bali

Baginya, pandemi berdampak karena dirinya tidak bisa melakukan hobinya, yaitu travelling.

Namun di sisi lain, di masa pandemi ini, dia masih melakukan kerjasama dengan beberapa perusahaan.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved