Badung Terus Pantau Pergerakan Covid-19 Untuk Buka Pembelajaran Tatap Muka Juli Mendatang

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Pemerintah Kabupaten Badung berencana akan membuka Pembelajaran Tatap Muka (PTM) pada awal Juli 2021 mendatang.

Kendati demikian sampai saat ini belum brani memastikan pembukaannya.

Mengingat, masuknya beberapa varian baru virus covid-19 ke tanah air mulai terjadi. Namun  Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Badung yang sedianya juga akan membuka PTM pada awal tahun ajaran baru 2021/2022, masih terus memantau kondisi terkini kasus covid-19 di Gumi Keris.

Plt Kepala Disdikpora Kabupaten Badung, I Made Mandi  saat dikonfirmasi mengatakan, secara prinsip, prokes di sekolah sudah ready, bahkan sebagian besar guru sudah divaksin.

"Rencananya bulan Juli 2021 buka PTM. Tinggal masalahnya bagaimana situasi dan kondisi saat itu. Karena kita tetap minta petunjuk dan arahan dari satgas covid," ujarnya saat dikonfirmasi Jumat 18 Juni 2021.

• Tabanan Bahas Rencana PTM Tahun 2021/2022, Dinas Pendidikan Lakukan Simulasi Dalam Waktu Dekat

• Persiapan PTM di Denpasar, 88 Persen Guru dan Tendik Sudah Terima Vaksin Covid-19 Dosis Kedua

Mandi menyebutkan, sementara  situasi covid-19 di Kabupaten Badung menunjukkan pergerakan yang melandai bahkan cenderung terus turun.

Jika terus seperti itu, maka PTM kemungkinan besar bisa dilaksanakan secara bertahap.

Sebaliknya, jika terjadi ledakan kasus seperti yang dialami Kota Bandung, Provinsi Jawa Barat saat ini, tentu Badung harus pikir-pikir lagi untuk mulai membuka PTM dalam kondisi seperti itu. 

"Ini (PTM, red) tentu akan menjadi salah satu perhatian dari pemerintah daerah jika terjadi ledakan kasus," kata Sekretaris Disdikpora Badung tersebut.

Pihaknya mengatakan saat ini Kabupaten terus menggencarkan pelaksanaan vaksinasi. Bahkan disebutkan para guru yang menerima vaksin covid-19 hampir rampung.

Selain itu katanya,  di sekolah penyiapan prokes juga terus dimatangkan.

Namun semua itu kembali lagi akan menyesuaikan pada situasi dan kondisi covid-19 di Badung. 

"Mudah-mudahan tidak ada halangan, sehingga Tatap muka bisa kita mulai di awal Tahun Ajaran Baru 2021/2022 secara bertahap dan terbatas," imbuh Mandi.

Berdasarkan data terbaru dari Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Badung, hingga 16 Juni 2021 terdapat sebanyak tambahan 14 kasus positif/konfirmasi sehingga total kumulatif kasus positif Covid-19 di Kabupaten Badung kini menjadi 8.971 orang. 

Sedangkan yang sembuh atau selesai masa perawatan sebanyak 4 orang, sehingga total kumulatif sembuh menjadi 8.616 orang.

Hingga saat ini total yang masih dalam perawatan berjumlah 99 orang dengan rincian dirawat di faskes/RS sebanyak 39 orang, menjalani  karantina terpusat sebanyak 18 orang, dan sisanya karantina mandiri.

Di sisi lain, pelaksanaan vaksinasi dosis pertama di Badung hingga 17 Juni 2021 mencapai 343.109 orang.

• SMA Negeri 8 Denpasar Siap Menggelar PTM Juli 2021 Mendatang, Libatkan 30 Persen Siswa

Jika dipersentasekan, jumlah tervaksinasi pertama sudah mencapai 89,4 persen dari 383.738 sasaran (Sasaran diambil 70 persen dari jumlah penduduk Badung sebanyak 548.191 jiwa).

Sedangkan warga yang sudah mendapat vaksinasi lengkap atau dua kali dosis sebanyak 198.999 orang atau 51,86 persen dari 383.738 sasaran.

Seperti diketahui, persoalan covid-19 masih belum selesai. Bahkan kini  beberapa varian baru virus covid-19 ke tanah air serta kondisi beberapa daerah seperti di Kota Bandung yang kini siaga satu covid-19, dikhawatirkan akan berimbas pada kebijakan PTM yang rencananya akan dibuka pemerintah bulan Juli 2021. (*)