Kapal Tenggelam di Gilimanuk
Sang Nenek Sudah Dimakamkan, Aurel Tunggu Kabar Bapak, Kakek, dan 2 Saudaranya yang Masih Hilang
Sri Rahayu dan Aurel ini merupakan satu keluarga. Mereka dalam rombongan satu keluarga dari Pelabuhan Ketapang menuju Gilimanuk.
Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Komang Agus Ruspawan
Sedangkan, Aurel yang masih berusia 11 tahun saat ini masih syok dengan kejadian tersebut. Sang bibi yang diketahui bernama Rosi (adik bapaknya) telah mendampinginnya saat ini.
"Adik Aurel ini sudah didampingi oleh adik bapaknya," ungkapnya.
Semua masyarakatat berharap agar mereka yang belum ditemukan segera ditemukan dan diharapkan dalam keadaan selamat.
Baca Juga: Kisah Pilu Korban Kapal Tenggelam, Diah Meninggal Bersama Anaknya, Sempat Traktir Teman & Keluarga
Baca Juga: Jenazah Diah, Korban Tewas Kapal Tenggelam di Selat Bali Tiba di Karangasem, Disambut Isak Tangis
Sebelumnya, pihak Rumah Sakit Umum (RSU) Negara telah menerima sebanyak 7 orang jenazah korban tenggelamnya kapal KMP Yunicee yang tenggelam di perairan selat Bali hingga Rabu 30 Juni 2021.
Lima orang jenazah sudah dijemput masing-masing pihak keluarga. Sedangkan dua jenazah lainnya akan segera dibawa ke rumah duka di Denpasar.
Menurut data yang berhasil diperoleh dari RSU Negara, total ada 7 jenazah yang sudah diterima pihak rumah sakit.
1. Abdul Koyun (L) umur 54th asal purwodadi atara 24
2. Ariana Niken (P) umur 23th asal Dusun Keraton Rt 02 Rt 04 Desa Kabat Banyuwangi
3. Diah Ari Meiyana (P) umur 39th asal Jl Gajah Mada Link Danginsema Karangasem
4. Sri Rahayu (P) umur 66th alamat Loloan Barat Negara
5. Alifiah Putri Sugiarti (P) umur 19th alamat Denpasar Selatan
6. Bunga Cinta Ramadhani (P) umut 14 tahun alamat Lingkungan Dangin Sema Karangasem
7. Bagas Putra Sugiarto (L) umur 17 tahun alamat Denpasar Selatan