Berita Bangli
RSU Bangli Akhirnya Punya Lab PCR, Launching Sempat Molor 3 Bulan
Keberadaan fasilitas ini secara otomatis memberikan efiesiensi waktu. Sebab pihak rumah sakit tidak perlu lagi mengirim sample PCR ke RS Bali Mandara
Penulis: Muhammad Fredey Mercury | Editor: Wema Satya Dinata
TRIBUN-BALI.COM, BANGLI – Setelah sempat molor hampir tiga bulan, Rumah Sakit Umum (RSU) Bangli akhirnya meresmikan lab PCR.
Keberadaan fasilitas ini secara otomatis memberikan efiesiensi waktu. Sebab pihak rumah sakit tidak perlu lagi mengirim sample PCR ke RS Bali Mandara.
Direktur RSU Bangli, I Nyoman Arsana, Kamis (1/7/2021) tidak memungkiri jika launching Lab PCR sempat molor beberapa bulan, karena butuh persiapan yang matang. Baik dari segi sarana, maupun prasarana.
Arsana yang saat itu didampingi Wadir Wakil Direktur (Wadir) Penunjang Sarana dan Prasarana RSU Bangli, I Wayan Pariasta menegaskan, sejatinya alat PCR ini sudah siap seminggu sebelum di-launching hari ini.
Baca juga: Bangli Bentuk Satu Desa Baru di Kecamatan Tembuku
Namun perlu dilakukan uji coba, untuk menguji validitas alat dan SDM.
“Kita uji coba dengan sample swab PCR dari Klungkung untuk diperiksa di RS Bangli. Uji coba ini untuk memastikan apakah hasil uji di RSU Bangli sama dengan hasil yang ada di Klungkung,” jelasnya.
Pihaknya juga tidak memungkiri jika Bangli merupakan Kabupaten terakhir di Bali yang memiliki alat PCR.
Keberadaan alat ini di RSU Bangli tentunya melengkapi fasilitas di rumah sakit.
Disamping itu juga, memberikan efisiensi waktu berkaitan dengan pemeriksaan sample PCR.
“Sebelum adanya alat ini, pemeriksaan sample dilakukan di RS Bali Mandara. Hampir setiap hari kita mengirim sample kesana, dengan rata-rata 30 sample.
Biasanya, kita kirim sample PCR sebelum pagi, dan hasilnya keluar sekitar pukul 17.00 wita. Kalau ada alat ini, hasil sample PRC bisa diketahui 4 sampai 5 jam saja,” ujarnya.
Arsana menambahkan, untuk sementara alat PCR ini hanya dimanfaatkan untuk pasien yang dirawat.
Sementara pelayanan umum, ataupun pemeriksaan mandiri akan diatur lebih lanjut.
Sementara itu, Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta dalam launching LAB PCR tersebut menyambut baik dan sekaligus mengucapkan selamat atas dibukanya Lab PCR di RSU Bangli.
Baca juga: Sentuh Angka 48 Persen, 80 Ribu Warga Bangli Telah Tervaksin
Dengan dibukanya Lab PCR ini, lanjutnya, menjadi salah satu upaya untuk menanggulangi wabah covid-19 di Kabupaten Bangli pada khususnya, dan Bali pada umumnya.