Berita Karangasem

Harga Sapi di Karangasem Meningkat Jelang Hari Raya Idul Adha, Banyak Permintaan dari Jawa

H. Rahmat Hidayat, peternak sapi asal Karangasem, mengaku, harga sapi jantan meningkat 2 sampai 3 juta per ekor.

Penulis: Saiful Rohim | Editor: Wema Satya Dinata
Tribun Bali/Saiful Rohim
Sapi jantan milik peternak berjejer di kandang sekitar Kecamatan Bebandem, Karangasem, Minggu (11/7/2021) kemarin. 

TRIBUN-BALI.COM, AMLAPURA - Harga sapi di Karangasem meningkat jelang Hari  Raya Idul Adha.

Persentase peningkatannya 15 hingga 20 persen per ekor.

Kondisi ini terjadi sejak Bulan Mei 2021, serta kemungkinan akan mengalami  peningkataan hingga 20 Juli 2021, setelah Perayaan Hari Raya Qurban.

H. Rahmat Hidayat, peternak sapi asal Karangasem, mengaku, harga sapi jantan meningkat 2 sampai 3 juta per ekor.

Baca juga: Mobilitas Tinggi, Tiga Pasar Hewan di Karangasem Ditutup Selama PPKM Darurat

Sedangkan sapi betina harga per ekornya belum alami peningkatan drastis.

"Sapi yang biasanya harga Rp 15 juta naik jadi Rp 17 - 18 juta. Berat 300 kilo," ungkap Rahmat, Minggu (11/7/2021).

Naiknya harga sapi disebabkan menjelang Hari Raya Qurban (Idul Adha).

Permintaan sapi meningkat drastis. Sehingga harga per ekor pun naik. Kondisi seperti ini terjadi setiap tahun menjelang hari raya.

Harga sapi jantan berat 300 kilogram bisa mencapai Rp 15 - 16 juta,  450 - 500 kilogram mencapai Rp 22 -24 juta.

"Permintaan sapi tahun 2021 mengalami peningkatan. Malahan penjual kewalahan melayani pembeli lantaran stok sedikit. Permintaan bisa  mencapai ratusan ekor. Apalagi pasar hewan di Karangasem tutup selama PPKM," tambah H. Rahmat Hidayat.

Ditambahkan, beberapa saudagar sapi dan peternak mengaku kesulitan melayani pembeli mengingat permintaan sapi jantan di Karangasem meningkat jelang hari raya.

Terutama permintaan dari luar Karangasem. Seperti Surabaya, Malang, Pasuruan, Solo, Semarang, Magelang, dan Jakarta.

Permintaan sapi tahun sekarang (2021) meningkat dibanding tahun sebelumnya (2020). Sampai hari ini (kemarin) pihaknya mampu jual sekitar 79 ekor.

 Jumlah ini meningkat dibandingkan tahun sebelumnya.

Baca juga: Penyekatan PPKM Darurat di Bali: Wiranatha Harus Lewati 5 Pemeriksaan dari Karangasem ke Tabanan

Peternak hanya melayani permintaan di sekitar  Bali. Seperti Denpasar dan Badung.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved