Berita Jembrana

Pemkab Jembrana Luncurkan Aplikasi IBAN untuk Salurkan Bantuan ke Masyarakat

Bupati Jembrana, I Nengah Tamba, menyatakan, bahwa menu baru yang diberikan nama “IBAN” ini adalah untuk memberikan rasa keadilan pada masyarakat

Penulis: I Made Ardhiangga Ismayana | Editor: Wema Satya Dinata
Tribun Bali/I Made Ardhiangga Ismayana
Peluncuran Menu dalam Aplikasi JES atau Speed ID di Rumah Jabatan Bupati Jembrana, Selasa 3 Agustus 2021 

TRIBUN-BALI.COM, NEGARA - Belakangan ini, masyarakat saling bergunjing di jagat media sosial, terkait bansos yang tidak merata.

Atas hal ini, Pemkab Jembrana pun meluncurkan menu dalam program JES (Jembrana Emergency Service).

Menu dalam aplikasi speed id, itu ialah IBAN atau ungkapan anda dalam bahasa Bali khususnya di Bumi Makepung.

Bupati Jembrana, I Nengah Tamba, menyatakan, bahwa menu baru yang diberikan nama “IBAN” ini adalah untuk memberikan rasa keadilan pada masyarakat.

Baca juga: Warga Jembrana Keluhkan Kondisi Beras Bantuan dari Kemensos

Aplikasi IBAN ini induknya adalah JES. Dimana aplikasi ini menjawab persoalan di masyarakat menyangkut kecemburuan karena ada warga yang belum mendapat.

Kemudian yang lain mendapat. Karena cukup kesusahan dalam menyalurkan bantuan maka aplikasi ini dibuat untuk memangkas ketimpangan tersebut.

“Kami berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan rasa keadilan di masyarakat,” ucapnya Selasa 3 Agustus 2021 usai peluncuran resmi menu baru tersebut.

Tamba menjelaskan, bahwa menu dalam aplikasi itu, memiliki beberapa syarat kepada penerima bantuan.

 Pertama masyarakat penerima bantuan harus sudah tervaksin.

Kedua, tidak pernah mendapat bantuan yang tercatat dari Kementerian.

Dan bansos yang diberikan sendiri saat ini, berupa beras dari pihak swasta, ada perusahaan dan perorangan.

“Secara pribadi saya juga menggugah Semeton (masyarakat) yang ada rejeki lebih mari dibantu untuk yang membutuhkan,” ungkapnya.

Tamba mengaku, bahwa aplikasi JES atau Speed ID terutama di menu IBAN tidak hanya akan menyalurkan soal bansos, akan tetapi dapat difungsikan atau digunakan untuk banyak hal.

Pendek kata dapat dilakukan perkembangan untuk bantuan kesehatan dan pendidikan di Jembrana. Semisal saja, mendistribusikan bantuan alat tulis.

Baca juga: Kodim 1617/Jembrana Gandeng Komunitas untuk Salurkan Bantuan ke Warga Terdampak

“Jadi nanti bisa disesuaikan sesuai kebutuhan.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved