Penemuan Mayat di Jembrana

BREAKING NEWS: Nelayan Temukan Mayat di Perairan Pengambengan Bali, Kulit Sudah Mengelupas

Penemuan mayat di perairan Jembrana Bali, berjenis kelamin laki-laki dengan tinggi sekitar 150 centimeter. 

istimewa
Petugas saat melakukan evakuasi temuan jenazah laki-laki yang ditemukan mengambang di Perairan Pengambengan, Jembrana, Kamis 20 November 2025. BREAKING NEWS: Nelayan Temukan Mayat di Perairan Pengambengan Bali, Kulit Sudah Mengelupas 

TRIBUN-BALI.COM, NEGARA - Nelayan yang sedang melaut di Perairan Pengambengan, Jembrana, Bali, menemukan sosok mayat tanpa identitas, Kamis 20 November 2025 dini hari. 

Mayat berjenis kelamin laki-laki tersebut ditemukan mengapung dengan kondisi sudah membusuk. 

Jenazah kemudian dievakuasi untuk dilakukan identifikasi oleh Tim Inafis Polres Jembrana.

Menurut informasi yang diperoleh, penemuan mayat mengapung tersebut diketahui oleh nelayan bernama Imron (50) saat perjalanan pulang dari melaut sekitar pukul 04.30 WITA. 

Baca juga: Geger Penemuan Mayat di Rawa-Rawa Sanur, Petugas Sempat Kesulitan Evakuasi

Melihat jenazah tersebut, ia kemudian menginformasikan kepada rekannya yang sedang menunggu di darat. 

Rekannya lantas menginformasikan temuan tersebut kepada Sat Polairud Polres Jembrana untuk segera dievakuasi. 

Mayat tersebut kemudian dievakuasi menuju daratan dan tiba sekitar pukul 07.00 WITA di Break Water Timur Pelabuhan Perikanan Pengambengan dan petugas segera melakukan proses evakuasi.

Untuk diketahui, mayat diidentifikasi berjenis kelamin laki-laki dengan tinggi sekitar 150 centimeter. 

Ditemukan tidak mengenakan pakaian, dan kondisi kulit tubuhnya sudah mengelupas. 

Tim Inafis sedang melakukan identifikasi untuk mengungkap identitasnya. 

"Jenazah yang ditemukan sudah dievakuasi dan selanjutnya dalam proses identifikasi," ungkap Kasat Polariud Polres Jembrana, AKP I Putu Suparta saat dikonfirmasi, Kamis 20 November 2025. 

Sehingga, kata dia, saat ini identitas dari mayat tersebut masih belum diketahui alias masih berstatus Mr.X. 

"Kami mengimbau ke seluruh masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga agar segera menghubungi kepolisian terdekat atau layanan darurat 110," imbaunya. 

Kumpulan Artikel Bali

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved