Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang
UPDATE Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Yosef Kini Sewa Pengacara Meski Hanya Saksi
Rohman Hidayat mengaku sudah mendapat surat kuasa untuk mendampingi Yosef selama pemeriksaan dan penanganan kasus ini.
"Selanjutnya sepulang laporan dari Polsek melihat mayat sudah berada di dalam mobil," katanya.
Polisi memastikan mayat tersebut merupakan korban pembunuhan.
Kapolres Subang AKBP Sumarni, mengatakan dugaan kuat pelakunya adalah orang yang dikenal korban.
Ketika olah TKP berlangsung, penyidik sama sekali tak menemukan tanda-tanda kerusakan di TKP. Pintu rumah utuh dan tak ada barang yang dijarah.
"Diduga pelaku ini mengenal korban dan sudah mengetahui situasi di rumah korban," kata Kapolres saat ditemui di Mako Polres Subang, Kamis (19/8).
Meski demikian, kata Sumarni, dugaan belum mengerucut pada orang tertentu.
"Kami masih belum bisa sampaikan, masih dalam penyelidikan, tapi kami sudah fokus," ujarnya.
Dari hasil olah TKP, ujar Sumarni, diduga kuat pelaku pembunuhan ini lebih dari seorang.
"Dari jejak tapak kaki yang berbeda ada dua, jadi diduga lebih dari satu orang," ucap Sumarni.
Kejanggalan yang Ditemukan
Beberapa kejanggalan diungkap penyidik gabungan Satreskrim dan tim Inafis Polres Subang serta Ditreskrimum Polda Jabar dalam prarekonstruksi .
Setidaknya ada empat hal yang dinilai janggal dalam prarekonstruksi yang berlangsung, Jumat (20/8/2021).
Pertama tidak ada barang berharga yang hilang di rumah korban.
Kedua, tidak ada kerusakan atau perusakan di akses pintu masuk rumah. Baik itu pintu depan dan pintu belakang.
Ketiga, posisi parkir mobil mewah Toyota Alphard, tempat ditemukannya kedua jasad wanita di bagasi belakang, tidak terparkir rapai tapi posisinya miring.
Empat, salah satu saksi yang sudah diperiksa penyidik, bajunya ada bercak darah yang diduga berkaitan dengan kematian ibu dan anak tersebut.
Kapolres Subang, AKBP Sumarni, menjelaskan penyidik sudah melakukan otopsi, olah TKP hingga memeriksa saksi-saksi.
Dari 17 saksi yang diperiksa, ada satu saksi yang spesifik.
"Di baju salah satu saksi itu ada percikan darah. Dari saksi-saksi yang diperiksa, kami masih tunggu. Nanti hasilnya kami analisasi apakah ada keterkaitan," ucap AKBP Sumarni di Subang, Kamis (19/8/2021).
Siapa saksi yang pakaiannya ada bercak darah? AKBP Sumarni saat disinggung masih enggan menjelaskan secara rinci.
"Kami masih belum bisa mengungkapnya dan masih mendalami keterangan tersebut. Pelaku diduga kenal dekat dengan korban dan tahu situasi dan kondisi rumah," sambung Kapolres.
Ketika prarekonstruksi berlangsung, sejumlah saksi yang pertama kali menemukan mayat Tuti serta Amalia dihadirkan.
Tiga saksi yang dihadirkan yakni Yosef, suami Tuti sekaligus ayah korban Amalia, pengurus RT dan seorang warga.
Kanit Identifikasi Polres Subang Ipda Asep Nugraha, menerangkan prarekontruksi di lokasi kejadian bersama tiga saksi yang sudah diperiksa sebelumnya.
Namun kata Ipda Asep, prarekontruksi digelar secara tertutup karena melibatkan tiga saksi yang mengetahui awal ditemukannya jasad anak dan ibu di bagasi mobil mewah itu.
"Prarekontruksi digelar untuk mengetahui alur cerita seperti apa kejadiannya. Soalnya yang melakukan prarekontruksi ini mereka (saksi) yang sejak awal mengetahui dan yang mendengar kejadian," jelasnya.
Penyidik juga memeriksa kembali mobil mewah Toyota Alphard yang menjadi pembuangan jasad ibu dan anak.
"Itu langkah-langkah untuk mencari jejak-jelak pelaku di dalam mobil," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Yosep, Ayah Amalia Mustika Ratu Tiba-tiba Sewa Pengacara Meski Cuma Saksi Pembunuhan Istri dan Anak,