Corona di Bali
Berharap Turun Beberapa Minggu Lagi, Bali Masih di PPKM Level 4, Luhut Minta Tingkatkan Penanganan
PPKM diperpanjang untuk periode 24 - 30 Agustus 2021 dengan penyesuaian level beberapa daerah.
Penulis: Zaenal Nur Arifin | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
Pada masa mendatang, pemerintah akan mendorong penggunaan aplikasi tersebut bagi seluruh moda transportasi, seperti kereta api, bus umum, kapal api, dan penyeberangan.
“Secara keseluruhan total masyarakat yang melakukan skrining Aplikasi Peduli Lindungi mencapai 5,9 juta orang, dan tercatat sejumlah 12.459 orang di antaranya tidak diperkenankan masuk/melakukan aktivitas oleh sistem,” terang Menko Luhut.
Dalam pelaksanaan PPKM ke depan, pemerintah juga akan melakukan uji coba protokol kesehatan pada pertandingan sepak bola Liga 1 yang akan dilakukan, 27-29 Agustus 2021.
Pertandingan akan dilakukan di Provinsi DKI Jakarta tanpa penonton dengan maksimal 3 pertandingan.
Menkes Budi mengatakan, total vaksinasi yang sudah dilakukan mencapai lebih dari 90 juta dosis dan menjadikan Indonesia menempati peringkat 9 dunia dalam jumlah penyuntikan vaksin.
“Sementara berdasarkan jumlah orang yang sudah divaksinasi dosis pertama mencapai 58 juta orang dan menjadikan Indonesia sebagai peringkat 6 dunia,” beber Menkes Budi.
Selanjutnya, di bulan ini pula akan datang 62,6 juta dosis vaksin dan diantaranya sudah ada 1,56 juta dosis Pfizer yang dibeli pemerintah, dan di akhir bulan juga akan kedatangan 4,6 juta dosis vaksin Pfizer hasil kerja sama multilateral dengan Covax.
Sesuai arahan Presiden RI, vaksin ini agar sesegera mungkin didistribusikan kepada masyarakat dan jangan sampai disimpan saja sebagai stok.
Masyarakat juga bisa memantau perkembangan vaksinasi di Indonesia melalui laman vaksin.kemkes.go.id.
Baca juga: FK Unud Terjunkan 200 Mahasiswa untuk Bantu Tracing & Testing Covid-19 di Denpasar dan Badung
“Kami imbau agar masyarakat tidak pilih-pilih vaksin, karena semua vaksin memberikan manfaat yang sama, yaitu membangun antibodi di tubuh kita. Dan sangat penting agar saya membantu pemerintah menjaga bahwa vaksin ini gratis, tidak ada yang bayar,” seru Menkes Budi.
Menko Airlangga mengingatkan, PPKM akan terus berlangsung selama pandemi.
“Arahan Presiden, untuk levelnya bergantung di daerah masing-masing. Akan dilakukan evaluasi oleh Bapak Presiden setiap minggu,” sebut Menko Airlangga.
Untuk wilayah di luar Jawa-Bali akan dilakukan evaluasi setiap 2 minggu, sementara wilayah Jawa dan Bali dilakukan evaluasi setiap 1 minggu.
“Tentu kita semua berharap seluruh kabupaten kota dapat masuk ke level 2 atau 1 pada suatu waktu nanti. Pencapaian tersebut dapat terjadi jika kita semua disiplin dan bergerak bersama,” kata Menko Luhut.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali mengumumkan perpanjangan PPKM berlevel di Indonesia.