Tenis
Langkah Andy Murray Terhenti di Babak Kedua Turnamen ATP Winston-Salem Open
Murray yang berusia 34 tahun itu telah berjuang melawan cedera dalam beberapa waktu terakhir.
TRIBUN-BALI.COM - Mantan petenis nomor satu dunia Andy Murray tersingkir dari turnamen ATP Winston-Salem Open.
Dia ditundukkan petenis Amerika Serikat Frances Tiafoe 6-7 (7/4), 3-6 pada pertandingan babak kedua di Wake Forest Tennis Center, Carolina Utara, Selasa waktu setempat atau Rabu Wita 25 Agustus 2021.
Murray yang berusia 34 tahun itu telah berjuang melawan cedera dalam beberapa waktu terakhir.
Cedera pangkal paha telah membatasi penampilannya pada musim ini dan membuatnya harus berjuang keras demi mendapatkan satu dari empat wildcard untuk bisa berlaga di Winston-Salem.
Baca juga: Cedera Memaksa Mantan Ratu Tenis Simona Halep Mundur dari Cincinnati
Baca juga: Termasuk WTA Finals di Shenzhen, Seluruh Gelaran Turnamen Tenis Kelas Dunia di China Dibatalkan
Tiafoe berhak melaju ke putaran ketiga turnamen lapangan keras tersebut dan akan menghadapi Thiago Monteiro atau Eduardo Nava.
"Hal positifnya adalah saya bergerak dengan baik dan melakukan servis dengan baik, tetapi level saya naik turun, tidak konsisten," ujar Murray dikutip dari AFP, Rabu 25 Agustus 2021.
"Ada saat-saat dalam pertandingan itu, di mana saya bermain dengan baik dan kemudian saya membuat kesalahan atau gagal mengembalikan bola. Saya berharap tidak melakukan itu.
"Sekarang saya berada di level 50 atau 60 dunia. Ini membuat saya frustrasi karena jika saya tidak bergerak dengan baik dan tidak merasa baik secara fisik, maka saya tidak akan terlalu keras pada diri saya sendiri."
Tetapi ketika saya memenangkan prosentase poin servis kedua yang rendah, itu tidak ada hubungannya dengan kondisi fisik saya," terang Murray.
Murray melaju melewati pertandingan pembukanya dengan kemenangan dua set langsung melawan Noah Rubin, yang merupakan pengganti Nick Kyrgios
Petenis Australia itu mundur karena cedera, beberapa saat sebelum pertandingan dimulai, sehingga memaksa penyelenggara untuk mencari pemain pengganti sebagai lawan Murray pada Minggu malam.
Rubin kehabisan tenaga melawan Murray setelah istirahat satu jam, di antara dua jam final kualifikasi dan pertandingan babak utamanya.
Sayangnya, Murray tidak memiliki keberuntungan saat melawan Tiafoe, yang mengalahkan petenis Skotlandia itu dengan pukulan servis yang kuat.
Tiafoe melepaskan tiga ace dan memenangi 76 persen poin servis pertamanya, serta 65 persen poin servis keduanya dalam pertandingan yang berjalan selama 1 jam 49 menit itu.
Keduanya hanya bertemu sekali sebelumnya, dengan Murray memenangi laga tiga set yang menegangkan tahun lalu di Cincinnati.