Desa Batannyuh Tabanan Kembangkan Wisata Alam & Spiritual, Siapkan Tubing, Tracking hingga Malukat

TRIBUN-BALI.COM, TABANAN  - Desa Batannyuh, Kecamatan Marga, Tabanan kini sudah mulai mengembangkan tempat wisata alam dan spiritual.

Persiapan demi persiapan telah dilakukan.

Nantinya wisata alam seperti tubing, tracking, cycling, kemudian untuk wisata spiritual juga akan ada tempat panglukatan pancoran dasa mala.

Menurut Perbekel Batan nyuh, I Nyoman Witama, saat ini pihaknya bersinergi dengan berbagai pihak untuk melaksanakan persiapan menuju desa wisata.

Baca juga: Seluruh Pegawai di Pemkab Tabanan akan Dites Antigen,Percepatan Deteksi Kasus Baru Agar Tak Menyebar

Sebab, saat ini masih menunggu SK Desa Wisata namun saat ini Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) sudah dibentuk.

Rencananya jika tak ada halangan Desember 2021 mendatang akan launching. Lokasi wisata ini adalah di Banjar Umadiwang.

"Saat ini kami sudah persiapan. Ada beberapa hal yang harus disiapkan sebelum launching. Dan rencana kami Desember 2021 nanti akan kita launching," jelas Witama saat dikonfirmasi, Minggu 26 September 2021.

Dia menjelaskan, nantinya ada dua konsep wisata yang akan bisa dinikmati pengunjung.

Pertama wisata alam yakni mulai dari tubing atau rafting di sepanjang aliran Sungai Yeh Sungi.

Kemudian ada tracking dan cycling di kawasan Subak Guama.

Kemudian juga ada wisata spiritual nantinya akan bisa melakukan panglukatan di Pancoran Dasa Mala.

"Untuk aliran tubingnya itu nanti sepanjang 1 kilometer. Satu ban atau alat tubing itu nanti akan bisa digunakan 2 orang," jelasnya.

Disinggung keterlibatan pemuda dalam pengembangan desa wisata ini, Witama menegaskan bahwa pihaknya bersinergi dengan seluruh pihak.

Terlebih lagi para pemuda yang terdampak pandemi atau dirumahkan sangat aktif itu membangun Desa Batannyuh sendiri.

Baca juga: 45 Daun Gamelan Bali Kuno di Bale Gong Pura Dalem Suralaga Tabanan Digondol Maling

 Sebagian besar pemuda setempat juga sebelumnya bergerak di bidang pariwisata.