Tato Berlogo AC Milan dan Jawaban Gianluigi Donnarumma Soal Respect dan Kecintaannya pada Rossoneri

TRIBUN-BALI.COM – Ada kabar menarik dari kiper Gianluigi Donnarumma baru-baru ini dengan bekas klubnya AC Milan.

Gianluigi Donnarumma memberikan jawaban ketika ditanya apakah akan mempermanenkan tato berlogo AC Milan di tangannya sebagai bukti cintanya kepada Rossoneri?

Berikut ini ulasan dan jawaban mendalam Gianluigi Donnarumma soal respect dan cintanya kepada AC Milan.

Gianluigi Donnarumma telah dibuatkan tato temporer bergambar logo AC Milan seusai ia mendapat sambutan yang tidak mengenakkan ketika bermain di San Siro.

Baca juga: Habis Hakan Calhanoglu Terbitlah Brahim Diaz, Ini Keistimewaan Peran Kuncinya di AC Milan

Baca juga: Ini Syarat Franck Kessie Bisa Diboyong Inter dari AC Milan, Barella Belum Sepakat dengan Nerazzurri

Itu adalah imbas dari keputusan Gianluigi Donnarumma setelah memutuskan angkat kaki dari AC Milan musim panas lalu.

Kiper nomor satu Italia itu hengkang dengan status free transfer dan bergabung ke PSG yang menyulut amarah fans AC Milan.

Ini tampak jelas selama pertandingan di San Siro antara Italia dan Spanyol di Nations League ketika kiper Italia itu dicemooh dalam beberapa kesempatan.

Agen Gigio, Mino Raiola merasa keberatan dengan perlakukan yang diterima kliennya saat berjuang bersama Gli Azzurri.

Lewat il Corriere dello Sport, agen keturunan Belanda-Italia itu mempertanyakan mengapa AC Milan tidak membuat pernyataan untuk mendukung Donnarumma.

Yang terbaru, Donnarumma telah dibuatkan tato sementara di Milan oleh Le Iene, sebuah program media Italia, Mediaset.

Setelahnya, Gigio diminta untuk mengirim pesan kepada para pendukung Rossoneri sehubungan dengan perselisihan yang terjadi.

“Saya akan selalu mencintai mereka. Saya akan selalu memiliki hati Rossonero,” katanya dikutip Tribun Jogja dari SempreMilan.

Namun Donnarumma menyesalkan adanya cemoohan dari para fans AC Milan ketika dia membela negaranya di UEFA Nations League.

“Ada sedikit kecewa dengan suara siulan (dari suporter). Saya menghabiskan delapan tahun di Milan dan selalu menjadi emosi untuk kembali ke San Siro.

Baca juga: Agen Gianluigi Donnarumma Murka ke AC Milan, Mino Raiola Muak Soal Ejekan Fans Rossoneri di San Siro

Baca juga: Hot AC Milan dan Inter Milan Kini Bersaing Dapatkan Pemain Ini di Bursa Transfer Musim Dingin 2022

Pemain berusia 22 tahun kembali menegaskan bahwa hatinya tidak akan bisa jauh dari Rossoneri.