Berita Denpasar

Sidang Umum Parlemen Dunia Bakal Digelar di Bali, BKSAP DPR RI Optimis Pariwisata Bali Menggeliat

Momentum pembukaan kembali Bali bagi dunia internasional membuat optimisme bangkitnya pariwisata sebagai denyut nadi perekonomian Pulau Dewata.

Penulis: Ragil Armando | Editor: M. Firdian Sani
Istimewa
Wakil Ketua Badan Kerjasama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI, Putu Supadma Rudana alias PSR saat acara pre-COP26 (Conference of the Parties) di Roma, Italia 7-8 Oktober 2021. 

TRIBUN BALI, DENPASAR.COM – Momentum pembukaan kembali Bali bagi dunia internasional membuat optimisme bangkitnya pariwisata sebagai denyut nadi perekonomian Pulau Dewata.

Hal tersebut terlihat dengan mulai banyaknya rencana berbagai event internasional yang direncanakan bakal dihelat di Bali.

Salah satunya adalah Inter Parliamentary Union (IPU) General Assembly atau sidang umum parlemen dunia yang direncanakan digelar pada Maret 2022 mendatang.

Hal ini seperti diungkapkan oleh Wakil Ketua Badan Kerjasama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI, Putu Supadma Rudana alias PSR saat dikonfirmasi, Jumat 15 Oktober 2021.

Ia mengatakan bahwa pertemuan IPU tersebut bakal dihadiri delegasi 179 negara dari lima benua.

Yang mana diharapkan mampu semakin menggairahkan sektor pariwisata sebagai penunjang utama pariwisata Bali.

Pembukaan Pariwisata Internasional di Bali, Okupansi Bisa Naik hingga 60 Persen

Dalam pertemuan tersebut juga menurutnya bakal membahas berbagai isu-isu strategis dunia, seperti misalnya climate change atau perubahan iklim.

"Pertemuan IPU didorong agar ada pengawalan bersama , sehingga berbagai keputusan yang akan diambil dalam forum internasional itu dapat menyelesaikan persoalan global. Misalnya masalah climate change (perubahan iklim) yang selama ini menjadi persoalan serius, yang dihadapi dunia," ujarnya.

Ia menjelaskan bahwa apabila seluruh delegasi dari 179 negara tersebut hadir, maka Bali akan mendapatkan 1.790 tamu asing kelas wahid.

Pasalnya, setiap delegasi sebuah negara biasanya akan membawa rombongan minimal sebanyak 10 orang.

"Maka kami di BKSAP DPR RI mendorong dan mengawal agar pelaksanaan IPU  Assembly- Bali berjalan lancar," tegasnya.

Baca juga: Angkasa Pura I Dukung Pemulihan Pariwisata Bali, Landing Fee Gratis bagi Rute Internasional

Dengan kegiatan pertemuan parlemen dunia ini, menurut Supadma Rudana pariwisata Bali akan menggeliat, terutama sektor akomodasi dan jasa lainnya.

"Belum lagi akan menyusul kegiatan Konferensi Tingkat Tinggi G-20. Jadi ini, peluang emas Krama Bali," paparnya.

Untuk saat ini, Supadma Rudana menyebutkan kepercayaan masyarakat internasional terhadap pengendalian Covid-19 di Provinsi Bali, harus didukung seluruh elemen masyarakat di Bali.

Terutama penerapan Prokes (protokol kesehatan), sehingga kasus positif Covid-19 tidak ada lagi.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved