Berita Bangli

Lanal Denpasar Kirim Bantuan hingga Tim Kesehatan untuk Bantu Korban Gempa di Bangli

Pangkalan TNI AL (Lanal) Denpasar menerjunkan sejumlah personelnya untuk aksi tanggap darurat dalam menangani dampak gempa di Bangli

Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Irma Budiarti
Lanal Denpasar
Prajurit Lanal Denpasar saat melaksanakan aksi tanggap darurat dalam penanggulangan dampak gempa bumi di Kabupaten Bangli, Bali.  

Laporan Wartawan Tribun Bali, Adrian Amurwonegoro

TRIBUN-BALI.COM, BANGLI - Pangkalan TNI AL (Lanal) Denpasar menerjunkan sejumlah personelnya.

Untuk aksi tanggap darurat bersama unsur satgas gabungan dalam menangani dampak gempa bumi di Kabupaten Bangli, Bali.

Danlanal Denpasar Kolonel Laut (P) I Komang Teguh Ardana mengatakan, aksi tanggap darurat tersebut merupakam bentuk kepedulian TNI AL, Lanal Denpasar.

Bantuan ini dikerahkan untuk membantu masyarakat yang tertimpa musibah bencana alam.

Baca juga: Update Terbaru Dampak Gempa di Bangli, BPBD Catat 285 Titik, Kerugian Tembus Rp 4,9 Miliar

"Kegiatan TNI AL Lanal Denpasar dalam rangka membantu penanggulangan bencana.

Yaitu Tim Kesehatan dari Balai Kesehatan (BK) Lanal Denpasar memberikan pelayanan kesehatan.

Diberikan kepada masyarakat sekitar yang terdampak bencana gempa bumi dan tanah longsor," terang Danlanal Denpasar kepada Tribun Bali, Rabu 20 Oktober 2021.

Selain itu, pihaknya juga menyerahkan 30 paket sembako kepada warga Desa Buahan.

Bantuan diserahkan secara simbolis oleh Pasops Lanal Denpasar Mayor Laut (P) Ketut Pastika kepada perwakilan masyarakat.

Di samping itu, belasan person Lanal Denpasar lainnya melaksanan pembersihan jalan desa dari sisa tanah longsor di Desa Abang Batudinding.

"5 personel Lanal Denpasar mengawaki rubber boat melaksanakan pengamanan rute dan inspeksi lokasi.

Serta membantu mengevakuasi masyarakat yang terdampak bencana longsor.

Juga memberikan bantuan sosial berupa sembako terhadap kepada masyarakat Desa Terunyan," paparnya.

Danlanal Denpasar menjelaskan, kegiatan aksi tanggap darurat penanggulangan bencana ini merupakan salah satu tugas pokok.

Baca juga: Lanal Denpasar Amankan Jalur Danau Saat Kunker Mensos Risma di Desa Terunyan Bangli

Dan salah satu bentuk implementasi pelaksanaan tugas TNI yang tercantum dalam UU nomor 34 tahun 2004 yang salah satunya yaitu Operasi Militer Selain Perang atau OMSP.

Dalam pelaksanaan di lapangan, Lanal Denpasar turut bersinergi dalam satgas gabungan TNI/Polri dan Basarnas serta BPBD Kabupaten Bangli.

Aksi tanggap darurat tersebut dikerjakan oleh unsur satgas gabungan secara terus menerus dan saling berkoordinasi antar instansi dan satuan.

Personel gabungan TNI/Polri melaksanakan pembersihan di area tanah longsor di Desa Kedisan.

Longsor menutup akses jalan menuju dermaga Kedisan dan lokasi tanah longsor yang menutup jalan Desa Buahan menuju Desa Terunyan.

"Bencana alam menuntut kewajiban kita selaku unsur kekuatan TNI untuk selalu siap siaga mengantisipasi bencana dengan menyiapkan sebaik mungkin personel dan material," tegasnya.

(*)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved