Berita Denpasar

Ni Wayan W Korban Laka Maut di Jalan Ayani Utara Denpasar, Belum Ada Permintaan Otopsi

Jenazah Ni Wayan W (23) wanita korban kecelakaan maut di Jalan Ahmad Yani Utaradievakuasi ke Instalansi Kedokteran Forensik (IKF) Sanglah

Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Noviana Windri
Tribun Bali/Rino Gale
Instalasi Kedokteran Forensik RSUP Sanglah 

Laporan wartawan Tribun Bali, Adrian Amurwonegoro

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Jenazah Ni Wayan W (23) wanita korban kecelakaan maut di Jalan Ahmad Yani Utara, Peguyangan Kaja, Denpasar Utara, Denapsar, Bali dievakuasi ke Instalansi Kedokteran Forensik (IKF) Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah dari tempat kejadian perkara (TKP).

Dokter jaga IKF RSUP Sanglah, dokter Dudut membenarkan jenazah korban telah dievakuasi dan diterima di IKF RSUP Sanglah, sementara itu jenazah yang semantara disemayamkan belum ada permintaan otopsi.

Disampaikan dr. Dudut pihak keluarga sudah datang untuk memulangkan jenazah Ni Wayan namun masih ada keperluan mengurus di kepolisian.

"Belum ada permintaan otopsi, pihak keluarga sudah ada yang datang dan masih mengurus di kepolisian untuk memulangkan jenazah," kata dr. Dudut kepada Tribun Bali. 

Menurut dr. Dudut, dari pemeriksaan luar korban mengalami luka berat pada bagian kepala. 

Baca juga: BREAKING NEWS: Pengendara Wanita Tewas Terlindas Truk di Jalan Ayani Utara Denpasar

Baca juga: UPDATE - Lakalantas di Gatsu Barat Denpasar, Pengendara Meninggal Seusai Tertabrak Mobil Box

Baca juga: BREAKING NEWS Lakalantas di Gatsu Barat Denpasar, Pria Asal Banyuwangi Tewas di TKP

"Benar (luka berat di kepala,-red)," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, sungguh tragis nasib Ni Wayan W, Rabu 1 Desember 2021 pagi mengalami kecelakaan lalu lintas dan tewas di tempat kejadian perkara (TKP) di Jalan Ahmad Yani Utara, Peguyangan Kaja, Denpasar Utara, Denapsar, Bali.

Berdasarkan informasi yang diperoleh Tribun Bali, korban yang saat itu mengendarai sepeda motor Honda Beat berwarna hitam diduga terserempet pemotor lain kemudian terjatuh dan dari arah berlawanan datang sebuah truk bermuatan galon yang tidan bisa menghindari tabrakan.

Sebelum petugas evakuasi tiba, jenazah korban yang kondisinya tampak mengenaskan itu ditutup menggunakan kardus. 

Korban mengenakan jaket warna merah marun, celana panjang hitam, high heels dan di pergelangan tangannya menggunakan gelang masyarakat Hindu Bali.

Korban perempuan berusia 23 tahun yang meninggal dunia di TKP kemudian dievakuasi petugas ambulans jenazah Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Denpasar dimasukkan ke dalam kantong jenazah.

"Informasi saksi, korban terserempet motor dan terjatuh dan di arah berlawanan ada truck pengangkut galon yang melintas, tidak bisa menghindari dan kepala korban terlindas," papar petugas medis yang mengevakuasi korban, Made Sanjaya kepada Tribun Bali.

Baca juga: Dalam Sehari, BPBD Kota Denpasar Tangani 3 Peristiwa Lakalantas

Baca juga: Kabar Terkini Transfer Liga 1: Persija Amankan Jasa Eks Persib, 1 Pemain Asingnya Harus Dikorbankan

"Informasi dari warga juga pengendara motor yang menyerempet korban hingga terjatuh langsung kabur, tidak diketahui siapa, korban sepertinya akan berangkat bekerja, berpakaian rapi," ujar dia.

Kejadian ini pun menyita perhatin dari pengguna jalan lain yang melintas di TKP, korban kemudian dievakuasi menuju Kamar Jenazah Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah Kota Denpasar. 

"Jenazah dievakuasi ke RSUP Sanglah," kata Made. (*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved