Mencicipi Ayam Bakar Wo Ai Ni Denpasar, Ayam Bakar dan Sambal Mentahnya Pedas Nampol

Untuk seporsi ayam bakar dibanderol Rp 14 ribu.

Untuk menu lainnya dibanderol Rp 7 ribu hingga Rp 30 ribu untuk bebek bakar atau goreng.

Sejauh ini, ayam bakar dari Wo Ai Ni tetap mempertahankan rasa pedas manis.

Sambalnya pun pakai sambal mentah Tribunners, jadi dijamin kesegarannya. 

Pilihan sambalnya ada sambal mentah yang melegenda dari tahun 2008.

Karena pedasnya sambal tersebut, banyak pengunjung yang menambah porsi sambalnya saja.

Olivia selaku owner Ayam Bakar Wo Ai Ni mengatakan, mulanya ia berjualan di pinggir jalan dengan berbekal gerobak.

"Di tahun 2008, Ayam Bakar Wo Ai Ni berjualan di pinggir pertokoan pakai gerobak.

Kemudian kami mulai merambah berjualan di ruko pada tahun 2010-2011.

Alhamdulillah sekarang sudah buka 4 cabang, dulunya 5 cabang juga di Kerobokan.

Baca juga: Rekomendasi 6 Warung Ayam Betutu di Denpasar, Harga Murah, Rasa Enak, dan Bersertifikat Halal

Namun karena pandemi akhirnya cabang tersebut kami tutup dan fokus ke 4 cabang Ayam Bakar Wo Ai Ni," pungkas Olivia.

Tribun Bali berkesemptan mampir di cabang pertama Warung Ayam Bakar Wo Ai Ni di Pertokoan Investama.

Ini adalah awal mula dari Ayam Bakar Wo Ai Ni berkembang pesat hingga sekarang.

Wartawan Tribun Bali mencicipi pedasnya sambal mentahan.

Juga mencoba ayam bakar yang menggunakan bumbu bakaran enak, gurih, serta ada manisnya. 

Jika Tribunners penasaran, bisa cobain Ayam Bakar Wo Ai Ni di cabang terdekat sesuai domisilimu ya, Tribunners.

(*)