Budayawan Gianyar Dewa Rai Terpapar Covid-19

TRIBUN-BALI COM, GIANYAR - Budayawan asal Kecamatan Payangan, Gianyar, Bali, Dewa Rai Budiasa (69) mengungkap saat ini ia tengah dirawat karena terpapar Covid-19.

Meskipun demikian, Dewa Rai menyebutkan dampak yang ditimbulkan dari paparan ini tidak parah.

Bahkan dia sendiri masih bisa mengetik dan berkirim pesan lewat WhatsApp.

Hanya saja, kata dia, penyebarannya virus saat ini relatif cepat.

"Gejala sama sekali gak ada. Tidak berbahaya, cuma penyebaran lebih cepat. Anak positif isolasi di rumah, istri yang mendampingi negatif sudah antigen," ujarnya.

Baca juga: Timnas Indonesia Bantai Malaysia, Kecerobohan Tan Cheng Hoe, Bermain-main dengan Eksperimen

Baca juga: Ditangkap Saat Menempel Sabu, Sobirin dan Izzul Dituntut Tujuh Tahun Penjara

Baca juga: Jalani Sidang di PN Denpasar, Saparwadi Menyesal Tusuk Teman Saat Mabuk Miras

Dewa Rai mengatakan, dirinya tidak mengatahui ia memang terpapar Covid-19 varian Omicron atau tidak.

Namun, kata dia, dugaan pihak medis ia terpapar varian Omicron.

"Dokter dan perawat semua kaget, jangan-jangan ini varian baru," tandasnya.

Ia yang kini dirawat di RSUD Payangan tidak begitu resah dengan penyakit yang dideritanya.

Hal itu dikarenakan, selain dampak yang dirasakan biasa-biasa saja, penanganan pihak medis di RSUD Payangan ini dinilainya sangat mumpuni.

"Penanganannya saya sangat acungi jempol," sanjungnya. 

Dirut RSUD Payangan, dr I Gusti Ngurah Gede membenarkan saat ini pihaknya merawat satu pasien terkonfirmasi covid-19.

Namun ia belum bisa memastikan pasien tersebut terkonfirmasi varian omicron.

Kata dia, yang bersangkutan sudah dirawat sejak Sabtu 18 Desember 2021.

Baca juga: CATAT! Ketentuan Pajak Penghasilan Ini Akan Berlaku Pada Tahun 2022 

Baca juga: Sebuah Rumah di Padangsambian Kelod Denpasar Ludes Terbakar, Ini Kronologinya

Baca juga: PERUNTUNGAN SHIO Tahun 2022: Banyak Hoki dan Rezeki Mengalir, Bagaimana dengan Kesehatan dan Asmara?

"Pasien Covid wenten 1 manten. Pasien Laki laki 69 tahun. Semoga segera membaik dan selesai rawat. Kami belum bisa memastikan itu omicron. Sebab  di sini belum melaksanakan pemeriksaan itu. Jadi yang kami rawat adalah pasien Covid seperti sebelumnya," tegasnya.

Kata dia,  pengecekan varian baru Omicron, saat ini hanya bisa dicek di Balitbangkes Kemenkes RI di Jakarta.

"Di Payangan belum ada alat untuk mendeteksi Omicron," ujarnya. (*)