Berita Gianyar
BINDA Bali Percepat Vaksinasi Anak di Ubud Gianyar, Brigjen Hadi: Anak-anak Semua Antusias
Kepala BIN Daerah Bali, Brigjen Pol Hadi Purnomo mengatakan, dalam memaksimalkan pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen, vaksinasi anak usia 6-11
Penulis: I Wayan Eri Gunarta | Editor: Wema Satya Dinata
lihat foto
TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Badan Intelijen Negara Daerah (BINDA) Bali melaksanakan vaksinasi tahap II untuk anak usia 6-11 tahun di SDN 1 Ubud, Kecamatan Ubud, Gianyar, Bali, Kamis 13 Januari 2022.
Untuk vaksin di Kabupaten Gianyar, BINDA Bali menyalurkan 1.500 dosis vaksinasi jenis sinovac.
Sementara untuk Bali, sebanyak 37 ribu per bulan.
Kepala BIN Daerah Bali, Brigjen Pol Hadi Purnomo mengatakan, dalam memaksimalkan pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen, vaksinasi anak usia 6-11 tahun sangat penting.
Baca juga: Jelang Pilkel Serentak, Kapolsek Gianyar Patroli Ajak Warga Jaga Kamtibmas
Karena itu, pihaknya pun mendorong agar vaksinasi 1 dan 2 segera terealisasi 100 persen.
"Vaksinasi tahap II untuk anak saya kira masih banyak yang belum. Maka daripada itu, BIN berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan agar anak-anak kita dipastikan mendapatkan vaksinasi dosis kedua," ujarnya di sela-sela meninjau vaksinasi anak di Ubud.
Brigjen Pol Hadi mengungkapkan bahwa vaksinasi covid-19 untuk anak sangat aman.
Sebab, sampai saat ini pihaknya belum menemukan kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI).
"Selama ini belum saya temukan di Bali, semisal komplain habis vaksin ada gejala sementara belum ada saya temukan," tegasnya.
Kepala SDN 1 Ubud Putu Suriani membenarkan, bahwa selama ini tidak ada siswa yang mengeluh usai mendapatkan vaksin dosis pertama.
Karena itu, dalam vaksin dosis kedua ini, semua siswanya antusias.
"Anak-anak semua antusias. Kecuali ada yang memang sedang sakit, alergi obat, atau sedang konsumsi obat ditunda dulu. Secara keseluruhan jumlah siswa SDN 1 Ubud sebanyak 562 orang.
Hampir semua sudah divaksin. Bagi yang belum karena alasan sakit, setelah pulih kita arahkan ke puskesmas terdekat," ujarnya.
Kepala Dinas Pendidikan Gianyar, Made Suradnya mengatakan tahap I sudah tuntas 100 persen, sedangkan vaksinasi tahap II baru berlangsung dua hari, sehingga persentasenya belum bisa dipastikan.
Baca juga: Lahan Calon Istana Bupati Gianyar Jadi Kuburan Mobil
"Setiap hari kita keliling memantau vaksinasi sekaligus PTM. Sejauh ini tidak ada masalah," jelasnya. (*)
Artikel lainnya di Berita Gianyar
