Berita Buleleng
17 Pelamar Lelang Jabatan OPD di Buleleng Dinyatakan Lolos Administrasi
Sejak pendaftaran lelang jabatan tinggi pratama, untuk empat pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dibuka selama 10 hari, tercatat sudah ada 17
Penulis: Ratu Ayu Astri Desiani | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
TRIBUN-BALI.COM, BULELENG - Sejak pendaftaran lelang jabatan tinggi pratama, untuk empat pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dibuka selama 10 hari, tercatat sudah ada 17 pelamar yang mendaftar.
Panitia Seleksi (Pansel) pada Rabu 2 Februari 2022 pun telah melakukan seleksi administrasi, dan seluruhnya dinyatakan lolos.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Gede Wisnawa mengatakan, khusus untuk lelang jabatan Kepala Badan Penelitian Pengembangan dan Inovasi Daerah dilamar oleh lima orang.
Masing-masing adalah Made Supartawan, I Gusti Putu Ngurah Mastika, I Gede Subudi, I Gede Ngurah Sarjaya, dan I Nyoman Riang Pustaka.
Baca juga: Kasus Melonjak, RSUD Buleleng Tambah Dua Ruang Perawatan Covid
Sementara jabatan Kepala Dinas Kebudayaan dilamar oleh empat orang. Masing-masing I Made Sadipa, Nyoman Sumiadajana, I Nyoman Wisandika, dan I Made Mardika.
Sedangkan jabatan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dilamar oleh empat orang. Masing-masing I Gede Arya Suardana, Luh Putu Adi Ariwati, I Ketut Suastika, dan I Made Wirama Satria.
Sementara jabatan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik dilamar oleh empat orang, masing-masing I Nyoman Mawan, Gede Sasnita Ariawan, Komang Kappa Tri Aryandono, dan Abdul Manap.
Berdasarkan hasil seleksi administrasi yang dilakukan oleh Tim Pansel, seluruh pelamar dinyatakan lulus, mengingat masing-masing jabatan telah dilamar oleh empat orang dan ada yang lebih.
Baca juga: Bonceng Tiga Saat Mabuk, 3 Remaja di Bawah Umur Kecelakaan di Desa Dencarik Buleleng, Satu Meninggal
Setelah seleksi administrasi, tahapan selanjutnya lelang jabatan ini ialah presentasi makalah dan wawancara.
Di mana, untuk presentasi makalah, Pansel mengambil tema peningkatan pelayanan publik di masa pandemi. Setelah itu, pada Senin (21 Februari 2022) hingga Selasa (22 Februari 2022) dilaksanakan assesment di BKD Bali.
Lelang jabatan ini ungkap Wisnawa ditargetkan rampung pada awal Maret mendatang.
Sehingga hasilnya nanti dapat segera dikirim ke KSN, untuk dicek kebenarannya terkait proses pelaksanaan seleksi yang dilakukan oleh Tim Pansel.
Wisnawa menyebut jumlah pelamar dalam lelang jabatan ini mencapai batas minimal, sehingga pihaknya tidak perlu memperpanjang waktu pendaftaran.
Melihat hal tersebut, Wisnawa pun menilai antusias pejabat untuk melamar lelang jabatan ini cukup tinggi.
"Antusias mereka cukup tinggi. Tidak ada kandidat kuat atau unggulan. Semua punya kesempatan yang sama," tutupnya. (*)
Berita lainnya di Berita Buleleng