Berita Bangli

Tokoh Puri Kilian, Puri Agung Bangli AA Gde Bagus Ardana Wafat, Ikut Berjuang Sejak Usia 12 Tahun

Salah satu tokoh Puri Kilian, Puri Agung Bangli Anak Agung Gde Bagus Ardana wafat, Senin 21 Februari 2022.

Tribun Bali/Muhammad Fredey Mercury
Foto AA Gde Bagus Ardana semasa hidup - Tokoh Puri Kilian, Puri Agung Bangli AA Gde Bagus Ardana Wafat, Ikut Berjuang Sejak Usia 12 Tahun 

Diungkapkan pula, dalam membantu perjuangan AA Ardana berjalan kaki menuju Desa Penglipuran hingga Desa Landih.

Salah satu tugasnya yakni ikut andil saat I Gusti Ngurah Rai masuk ke Bangli.

"Jadi awal long march ke Gunung Agung kan standby-nya di Desa Landih. Beliaulah yang bertugas mengatur semua kebutuhan logistik untuk pasukan," ujarnya.

Setelah merdeka, AA. Ardana lebih banyak mengisi harinya menghadiri kegiatan-kegiatan sosial.

Termasuk juga membantu mulas (ngodak) barong yang disakralkan.

Selain itu juga melukis di kediamannya, di tempek Puri Kilian, Puri Agung Bangli.

Ciri khasnya adalah lukisan semi realis cerita Ramayana dan Mahabarata.

"Beliau belajar secara otodidak. Dan beliau melukis hanya untuk mengisi waktu luang saja, dan tidak mengandalkan hidup dari lukisan. Karenanya kebanyakan lukisannya tidak dijual. Namun beberapa lukisan dijadikan cendera mata oleh pejabat-pejabat negara. Misalnya mantan menteri PU, Ir Soetami, mantan menteri keuangan Ali Wardhana, dan sebagainya," sebut AA Temaja.

AA Temaja juga mengungkapkan, sempat ada lukisan ayahnya yang berjudul 'Anoman Ngobor Alengka'.

Lukisan itu diminati hingga ditawar dengan barter mobil pada masa itu. Namun olehnya ditolak.

"Aji (ayah) justru memberikan lukisan itu pada orang lain dengan barter jam tangan. Dengan alasan sudah kenal dekat," kenangnya. (m fredey mercury)

Kumpulan Artikel Bangli

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved