Berita Denpasar
Hari Raya Nyepi, Ratusan Personil Polresta Denpasar Diturunkan, Yugo: Prokes Tetap yang Utama
Hari Raya Nyepi, Ratusan Personil Polresta Denpasar Diturunkan, Yugo: Prokes Tetap Yang Utama Laporan Wartawan Tribun Bali, Ahmad Firizqi Irwan
Penulis: Firizqi Irwan | Editor: Harun Ar Rasyid
lihat foto
TRIBUN-BALI.COM - Menyambut serangkaian kegiatan Hari Raya Nyepi Tahun Baru Caka 1944 di tahun 2022, Polresta Denpasar siapkan ratusan personil untuk pengamanan, Minggu 27 Februari 2022.
Dalam pengamanan tersebut, Polresta Denpasar dibantu pihak terkait lainnya seperti Kodim 1611/Badung, Satpol PP, Pecalang dan petugas lainnya.
"Kita sudah atur semuanya, kita juga melibatkan beberapa Bendesa Adat. Mereka berperan penuh bersama pihak lainnya (petugas keamanan)," ujar AKBP Bambang Yugo Pamungkas selaku Kapolresta Denpasar, Minggu 27 Februari 2022.
Lanjut perwira melati dua di pundaknya ini menyebut pihaknya dari Polresta Denpasar khususnya, menerjunkan ratusan personil dalam menjaga keamanan serangkaian kegiatan Hari Raya Nyepi.
Ratusan personil tersebut disiapkan untuk menjaga kekuatan dan antisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.
"Kita siapkan 587 personil, khusus di Denpasar saja. Titik antisipasi, semuanya kita perkuat," lanjut mantan Kapolres Sukoharjo.
AKBP Bambang Yugo Pamungkas atau kerap di sapa Yugo, pihaknya sudah melakukan patroli di kawasan hukum Polresta Denpasar.
"Kita sudah memulai (pengamanan), diawali dengan patroli. Kita menurunkan beberapa patroli, Srikandi Presisi. Polwan kita turunkan juga," tambahnya.
Sementara itu mengenai ketaatan protokol kesehatan (prokes), Kapolresta Denpasar AKBP Bambang Yugo Pamungkas memastikan akan berupaya semaksimal mungkin menjaga hal tersebut.
Yugo menambahkan pihaknya, Polresta Denpasar, sudah melaksanakan kegiatan rapat bersama dengan Pemerintah Kota Denpasar di Kantor Walikota Denpasar.
Bahkan dalam rapat tersebut, Yugo akan menertibkan kembali prokes yang merujuk kepada keputusan Gubernur Bali di saat rangkaian Hari Raya Nyepi.
"Pelaksanaan rangkaian kegiatan Nyepi, tetap dilaksanakan, tidak mengurangi rasa khidmat. Semua dilaksanakan sesuai dengan apa yang digariskan yaitu prokes.
Sehingga makna beribadah kita tetap, kemudian tetap khidmat, tetap kita rayakan namun prokes tetap yang utama," pungkasnya.
Baca juga: PNS Pemkab Tabanan Jualan Nasi Be Guling, Manfaatkan Waktu Luang untuk Hal Produktif
Baca juga: Kapolresta Denpasar Bagikan Sembako ke Lansia yang Mengikuti Vaksinasi, Kejar Herd Immunity
Baca juga: HINGGA 5 Maret 2022! Promo Indomaret Terbaru, Gratis 1 Pcs Minyak Goreng 1L & Potongan Harga
