Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

FAKTA BARU Kasus Subang, Oknum Banpol yang Menyuruh Danu Terungkap, Ternyata 2 Orang Inisial D dan U

Heboh pengakuan saksi Muhammad Ramdanu alias Danu soal oknum Banpol (bantuan polisi) akhirnya terungkap.

Editor: Bambang Wiyono
Kolase Kanal Youtube Anjas di Thailand / Yahya Mohammed
Dua oknum Banpol klarifikasi pengakua Danu  

TRIBUN-BALI.COM, SUBANG - Fakta baru kembali terungkap dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang.

Heboh pengakuan saksi Muhammad Ramdanu alias Danu soal oknum Banpol (bantuan polisi) akhirnya terungkap.

Sebelumnya, pengakuan Danu itu menjadi sorotan.

Baca juga: TERKINI SUBANG: Yoris Masih Banjir Nyinyiran, Buat Jaket Racing Karena Kangen Tuti

Ia sempat mengeluarkan pengakuan kontroversial, diminta bantuan oknum Banpol masuk ke rumah TKP pembunuhan di Desa Jalan Cagak, Subang.

Dalam pengakuannya pada Oktober 2021 lalu itu, Danu diminta untuk membersihkan bak mandi di rumah TKP.

Danu juga mengaku sempat diminta masuk ke mobil Alphard oleh oknum Banpol Polsek Jalan Cagak tersebut.

Baca juga: BERJALAN 7 Bulan, Bagaiamana Kabar Kasus Subang? Benarkan Sudah Ada Alat Bukti Ungkap Pelaku?

Ia mengaku peristiwa tersebut terjadi sehari setelah penemuan mayat Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu pada 18 Agustus 2021.

Sejak saat itu, sosok Danu mencuat dan dicurigai terlibat dalam kasus Subang.

Terlebih kuasa hukum Yosef meminta agar Danu dan oknum Banpol yang ditetapkan jadi tersangka karena dinilai merusak TKP.

Baca juga: TERKINI SUBANG: Ahli Forensik Akui Profesionalitas Pelaku, Polda Jabar Sebut Pelaku Ada 5 Orang

Namun, sejak isu tersebut mencuat misteri keberadaan oknum Banpol sempat pro dan kontra.

Tak sedikit publik yang meragukan kesaksian Danu tersebut lantaran tak ada satu pun oknum Banpol yang bersuara atas kesaksian Danu tersebut.

Namun, kini akhirnya terungkap sudah. Ternyata diam-diam oknum Banpol tersebut telah memberikan klarifikasi.

Baca juga: TERBARU SUBANG: Eksekutor Subang Diduga Berjumlah 5 Orang, Ini Alasan Polisi Belum Ungkap Alat Bukti

Hal ini diungkap oleh Youtuber Anjas di Thailand, Jumat (4/3/2022).

Youtuber bernama Anjas tersebut mengungkap oknum Banpol sempat diwawancara oleh Kades Jalan Cagak, Indra Zaenal.

Namun, ia mengatakan, wawancara tersebut sempat diurungkan dipublikasikan oleh Kades yang juga paman dari Yoris tersebut.

Baca juga: SOSOK Kombes Pol Ibrahim Tompo yang Sebut Petunjuk Kasus Subang Sudah Ada Tapi Belum Diekspos

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved