Berita Badung
Disbud Badung Minta Seka Teruna Laporkan Pertanggung Jawaban Dana Kreativitas Hingga Juni 2022
Disbud Badung Minta Seka Teruna Laporkan Pertanggung Jawaban Dana Kreativitas Hingga Juni 2022 Mendatang
TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA – Setelah usai hari raya nyepi, kini pemerintah kabupaten Badung meminta agar seka teruna yang sebelumnya mendapat hibah dana kreativitas, untuk mengumpul laporan pertanggung jawaban dana tersebut. Bahkan laporan tersebut, paling akhir harus dikumpul hingga bulan Juni 2022 mendatang.
Dinas kebudayaan Kabupaten Badung pun kembali mengingatkan seka teruna atau yowana yang menerima hibah di Badung. Pasalnya pertanggungjawaban harus segera dibuat, mengingat dana kreativitas sudah diterima.
Kepala Dinas Kebudayaan Badung I Gde Eka Sudarwitha yang dikonfirmasi Senin 14 Maret 2022 mengatakan, setiap Sekaa Teruna dan Yowana yang telah menerima dana kreatifitas wajib membuat laporan pertanggung jawaban.
"Jadi laporan penggunaan dana sebesar Rp 10 juta tersebut wajib disesuaikan dengan proposal rancangan penggunaan anggaran. Maka dari itu setiap Sekaa Teruna dan Yowana wajib membuat laporan pertanggung jawaban," jelasnya.
Baca juga: HITUNG-HITUNGAN Peluang Bali United Juara Liga 1 2021/2022, Lewati Dulu Hadangan Arema FC
Baca juga: Sebulan Setelah Digigit Anjing, Siswi SMK di Jembrana Meninggal Dunia
Baca juga: Gelar Rakerwil se-Bali, PKS Targetkan Rebut Kembali Kursi yang Hilang di Pemilu 2024
Untuk pertanggung jawaban tersebut kata Sudarwitha, laporan itu paling lambat diterima satu bulan setelah melaksanakan kegiatan sesuai proposal yang diajukan sebelumnya. Kendati demikian, sampai saat ini pihaknya sedang menyusun petunjuk teknis terkait isi dari laporan pertanggung jawaban tersebut.
"Jadi kami masih rancang, biar seka teruna tidak salah. Pada intinya nanti harus ada laporan kegiatan yang mereka laksanakan, saat menggunakan dana tersebut," ucapnya.
Ia pun membeberkan dalam laporan tersebut wajib melampirkan dokumen pelengkap, seperti uraian singkat kegiatan, nota atau kuwitansi, dokumentasi kegiatan, dan sebagainya.
"Sedang kami susun petunjuk teknis dari laporan itu, tetapi kami yakin para Sekaa Teruna dan Yowana taat dengan laporan. Mengingat bapak bupati saat penyerahan juga telah memberikan imbauan," jelasnya.
Lebih lanjut dirinya mengatakan untuk laporan pertanggung jawaban paling akhir dikumpulkan pada bulan Juni 2022 mendatang. Mengingat ada beberapa seka teruna yang akan menggunakan dana tersebut setelah hari raya nyepi, lantaran menyesuaikan dresta lango dari masing-masing daerah.
"Kami harapkan, untuk yang belum paham bisa langsung bertanya ke kami. Sehingga laporannya tidak salah sesuai dengan juknis," imbuhnya.
Seperti diketahui dana bantuan kreatifitas Sekaa Teruna dan Yowana dicairkan sebesar Rp 5,84 miliar, untuk semua sekaa teruna yang ada di Badung. Jumlah penerima bantuan hibah pun sesuai proposal yang masuk sebanyak 584 Sekee Teruna dan Yowana. Tiap Sekaa Teruna dan Yowana menerima bantuan masing - masing Rp 10 juta. (*)
Baca juga: Bupati Tabanan Menerima Penghargaan Gugus Tugas GNRM dari Kemendagri