Berita Denpasar

Kesaksian Warga Mengenai Sosok Mario, WNA Spanyol Diduga Tewas Sejak 6 Tahun Silam di Badung

Mario Llobet Esteban (76) adalah warga negara asing (WNA) asal Spanyol yang ditemukan berwujud kerangka di dalam rumah kontrakan Wisma Nusa Permai Blo

Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Noviana Windri
Polresta Denpasar
Penemuan kerangka tulang manusia di Perum Wisma Nusa Permai, Blok D Nomor 49, Kelurahan Benoa, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali pada Minggu 13 Maret 2022. 

Sejak pagi hari terdapat tiga orang yang diminta oleh anak angkat Mario untuk bersih-bersih rumah itu. 

Ada beberapa plastik besar berwarna hitam berisi barang-barang bekas, kasur tempat Mario meninggal dunia dikeluarkan dari kamarnya. Bagian halaman luar sudah ditumbuhi tanaman-tanaman liar yang menjalar dan pohon-pohon pisang.

Baca juga: 7 Pernak-pernik dalam Perayaan Halloween, Ada Dekorasi Tengkorak, Kerangka, dan Hantu

Baca juga: Kerangka KMP Yunicee Ditemukan Berada pada Kedalaman 78 Meter

Atap plafon sudah jebol menganga mengalami kerusakan parah, sementara lantai penuh dengan kotoran dan barang-barang berserakan.

Kalender terakhir yang terpasang adalah bulan Maret dan April tahun 2004, jam dinding yang sudah mati.

Adapula di satu kamar lainnya yang terletak di depan tertempel poster-poster penyanyi/band ternama asal luar negeri seperti Bob Marley, John Lennon, REM. Tampak pula patung tanduk kepala rusa berukuran kecil.

Dan satu unit mobil jeep berwarna putih dengan nomor polisi DK 861 BC teronggrok di halaman rumah.

Hingga hari ini, kasus penemuan kerangka jenazah Mario masih menjadi perbincangan hangat warga sekitar bahkan di luar blok pun mendengar kabar ini.

Mario ditemukan dalam wujud sudah menajdi kerangka tertutup tumpukan kayu dan barang-barang lainnya hingga hanya terlihat kerangka kaki saja pada mulanya.  

Kapolsek Kuta Selatan, Kompol I Ketut Sugiarta Yoga menyampaikan, atas keterangan Anang Firdaus kepada polisi, anak angkatnya itu mengaku didatangi lewat mimpi untuk menjenguk Mario. 

Sedangkan Anang tinggal di Perumahan Puri Nusa Dua, Gang VIII/64, Kuta Selatan.

Terakhir kali bertemu Mario, diakui Anang pada sekitar tahun 2015 silam sebelum disibukkan dengan pekerjaan.

"Saksi bermimpi dimintai tolong sama korban untuk sekali-sekali main datang ke rumah untuk menemui korban, namun karena kerjaan baru yang bersangkutan sempat datang ke rumah korban," ujar dia. (*)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved