Berita Denpasar
Jelang Puasa Ramadhan, Perum Bulog Kanwil Adakan Operasi Pasar Murah di Denpasar
Operasi Pasar Murah oleh Perum Bulog Kanwil 2022 jelang Ramadhan digelar di dua tempat di Denpasar, Sabtu 26 Maret 2022.
Penulis: Ni Luh Putu Wahyuni Sari | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Operasi Pasar Murah oleh Perum Bulog Kanwil 2022 jelang Ramadhan digelar di dua tempat di Denpasar, Bali, Sabtu 26 Maret 2022.
Lokasi pertama di kawasan Pasar Kreneng Denpasar dan lokasi kedua Pasar Badung, Denpasar.
Pasar Murah Bulog ini menjual berbagai macam komoditas untuk rumah tangga seperti beras, minyak goreng, gula, dan daging kerbau kemasan.
Baca juga: Tak Ada Pembatasan Persembahyangan Saraswati di Pura Jagatnatha Denpasar, Pemedek Wajib Prokes
Ketika ditemui, Mohamad alexander, Pemimpin Bulog wilayah Bali mengatakan sebelumnya operasi pasar terkait langkanya minyak goreng sudah dilakukan.
"Hari ini kami dari Bulog turun untuk melaksanakan operasi pasar kembali. Sebelumnya kami juga sudah melakukan operasi pasar ketika terjadi kelangkaan minyak goreng," jelasnya.
Sementara untuk operasi pasar hari ini, Alex mengatakan dalam rangka menjelang hari besar keagamaan atau hari raya puasa Ramadhan dan Idul Fitri.
Pihaknya pun juga bekerja sama dengan Disperindag untuk ketersediaan pangan.
Baca juga: Selesaikan Masalah Polemik Pungutan Parkir Dengan Denpasar, Dishub Badung Turun ke Lokasi
"Dilihat antusias masyarakat cukup tinggi untuk membeli. Beberapa komoditi kita bawa seperti beras, gula, minyak goreng dan daging kerbau kemasan. Harga komoditi bervariasi jadi yang dijual benar-benar harga kompetitif atau bersaing khususnya bisa dijangkau masyarakat," tambahnya.
Selain Pasar Kreneng dan Badung, Bulog juga akan memperluas operasi pasar ini dibeberapa pasar lainnya di Kota Denpasar.
Selain operasi pasar, pihaknya juga tetap melayani permintaan pasar murah seperti pasar rakyat. Bulog selama ini juga sudah mulai intens melakukan operasi pasar dibeberapa tempat.
"Harapannya untuk mengantisipasi hari besar keagamaan seperti lebaran, galungan, kuningan kami akan terus melakukan intensifikasi pasar," imbuhnya.
Baca juga: Disperindag Denpasar Sebut Stok Minyak Goreng di Kota Denpasar Cukup hingga 6 Bulan
Sementara itu, salah satu pembeli pasar murah Bulog yakni, Gede Ariada mengatakan dengan adanya operasi pasar ini dinilai dapat membantu masyarakat.
"Menurut saya bagus membantu masyarakat yang kurang mampu sekarang yang lagi masalah kan minyak goreng ya cukup membantu. Ini saya beli beras 10 kilogram biasanya Rp110 ribu ini saya beli hanya Rp100 ribu," tutupnya. (*)
Berita lainnya di Berita Denpasar