Info Kesehatan

Mengenal Penyakit Alopecia yang Diderita Istri Will Smith hingga Alami Kebotakan

Istri Will Smith tengah mengidap penyakiy Alopecia yang menyebabkan rambutnya rontok hingga menyebabkan kebotakan. Apa itu Alopecia?

Editor: Sabrina Tio Dora Hutajulu
INSTAGRAM/willsmith
Will Smith dan Jada Smith 

Merupakan kerontokan rambut yang terjadi pada seluruh bagian kepala yang mengakibatkan penderita mengalami kebotakan pada seluruh bagian kepala

Alopecia universalis

Merupakan kerontokan rambut yang terjadi pada seluruh bagian tubuh yang ditumbuhi rambut

Alopecia areata tidak menular dan dapat menyerang siapa pun.

Namun, kondisi ini lebih sering terjadi pada anak-anak dan orang dewasa sebelum berusia 30 tahun.

Selain kerontokan rambut, beberapa penderita alopecia areata juga memiliki kelainan pada kuku tangan dan kaki, misalnya lubang-lubang kecil pada permukaan kuku.

Alopecia areata bukanlah penyakit yang menyakitkan atau menyebabkan penderitanya sulit bergerak.

Namun, kondisi ini menyebabkan perubahan pada penampilan seseorang yang dapat menimbulkan rasa kurang percaya diri.

Selain itu, alopecia areata juga dapat menyebabkan depresi, gangguan kecemasan, atau masalah emosional lainnya hingga memengaruhi kualitas hidup penderitanya.

Gejala Dikutip dari WebMD, berikut beberapa gejala utama alopecia areata:

  • Muncul bercak atau pola botak kecil pada kulit kepala atau bagian tubuh tubuh lainnya
  • Bercak atau pola kecil akibat kerontokan mungkin menjadi lebih besar dan berkembang menjadi kebotakan
  • Rambut tumbuh kembali di satu tempat tetapi diikuti kerontokan pada bagian lain
  • Kehilangan banyak rambut dalam waktu singkat
  • Rambut mengalami kerontokan yang lebih banyak ketika cuaca dingin
  • Kuku jari tangan dan kaki menjadi merah, rapuh, dan berlubang.

Penyebab

Merangkum situs Healthline dan DermNet NZ, alopecia areata disebabkan oleh gangguan autoimun.

Baca juga: Segera Laksanakan Pembelajaran Tatap Muka Kembali, Berikut Capaian Vaksinasi Anak di Bali 

Sistem kekebalan tubuh secara keliru menyerang folikel rambut, yaitu tempat tumbuhnya rambut.

Kondisi ini memicu keluarnya sitokin proinflamasi dan kemokin yang mengakibatkan folikel mengecil dan berhenti memproduksi rambut sehingga terjadi kerontokan dan kebotakan.

Hingga kini, masih belum diketahui secara pasti apa yang menyebabkan sistem imun menyerang dan merusak folikel rambut.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved