Berita Badung

Hari Ini Pencairan BLT Minyak Goreng di Badung, Dinsos Minta Uang Langsung Dibelikan Minyak Goreng

Hari Ini Pencairan BLT Minyak Goreng di Badung, Dinsos Minta Uang Langsung Dibelikan Minyak Goreng

Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Irma Budiarti
Istimewa
Dinas Sosial Kabupaten Badung saat melakukan monitoring pemberian BLT minyak goreng di Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung, Bali, Rabu 13 April 2022. 

TRIBUN-BALI.COM, BADUNG - Hari Ini Pencairan BLT Minyak Goreng di Badung, Dinsos Minta Uang Langsung Dibelikan Minyak Goreng.

Bantuan minyak goreng dari pemerintah pusat mulai direalisasikan untuk di Kabupaten Badung, Bali, Rabu 13 April 2022.

Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang diberikan tersebut tidak langsung berupa minyak goreng, namun diberikan uang tunai.

Kendati demikian, Dinas Sosial Badung meminta agar masyarakat langsung membelikan minyak goreng saat menerima bantuan tersebut.

Mengingat bantuan diberikan selama 3 bulan, yakni April, Mei Juni 2022 dengan total uang sebanyak Rp 100 ribu per bulan.

Baca juga: 6.958 Masyarakat di Badung Berpotensi Dapat BLT Minyak Goreng dari Pemerintah Pusat

"Iya mulai hari ini penyalurannya. Jadi bantuan minyak goreng berupa uang selama 3 bulan (April, Mei Juni) diberikan Rp300.000 atau Rp100.000 per bulan," ujar Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial (LinJamSos) Dinas Sosial Badung Ni Putu Sri Yuniarti.

Menurutnya, dalam penyaluran bantuan tersebut, langsung dilakukan oleh PT Pos Indonesia.

Dinas Sosial juga ikut melakukan monitoring terkait penyaluran BLT minyak goreng tersebut.

"Kebetulan PT Pos Indonesia dipercayakan untuk penyaluran minyak goreng bulan April, Mei, Juni. Sehingga, PT pos Indonesia yang langsung turun ke desa-desa," ucapnya.

Terkait masalah data, Sri Yuniarti mengakui data langsung turun dari pemerintah pusat, mengingat data yang digunakan yakni Keluarga Penerima Manfaat  (KPM).

Untuk di Kabupaten Badung ada sebanyak 9.798 KPM yang berpotensi untuk menerima BLT minyak goreng tersebut.

"Jadi mungkin nanti di lapangan ada pengurangan, mengingat kemungkinan ada yang pindah, atau ada yang sudah meninggal KPM tersebut. Jadi PT Pos Indonesia yang langsung berkoordinasi dengan desa setempat," jelasnya.

Sesuai jadwal, menurut Sri Yuniarti hari ini pencairan BLT tersebut dilakukan di wilayah Kecamatan Abiansemal sebanyak 3.512 KPM, Kecamatan Kuta Utara sebanyak 369 KPM. 

Begitu juga di Kecamatan Kuta sebanyak 158 KPM dan Kecamatan Kuta Selatan 387 KPM.

"Sisanya ada besok dan Jumat. Untuk besok di Kecamatan Petang dengan 2.000 KPM dan Mengwi 3.372 KPM," bebernya.

Baca juga: Kabar Gembira, Penyaluran BLT Minyak Goreng Rp 300.000 Telah Dimulai

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved